2,5 Tahun Belajar Numpang Gedung
PENDIDIKAN, RADARMUKOMUKO.COM – Dua setengah tahun lamanya siswa SMP Islam Terpadu (IT) Mukomuko belajar dengan numpang di gedung SMK Wahana Bhakti.
Di kebun jarak, Desa Pasar Sebelum, Kecamatan Kota Mukomuko. Penyebabnya, karena belum memiliki gedung sendiri.
Di sisi lain, banyak desakan warga, agar Yayasan Al Amanah Mukomuko ini, segera membuka SMP.
Setelah SMP IT dibuka, antusias warga sangat besar. Sambil memulai kegiatan belajar mengajar, pembangunan gedung untuk SMP IT dimulai.
BACA JUGA:Bendahara Desa Hanya Boleh Pegang Uang Cash Rp 10 Juta, Ini Alasannya
Lokasinya di jalan kuku besi, Air Rami, Desa Pasar Sebelah. Satu kompleks dengan SD IT, yang berdiri lebih dulu.
Setelah 2,5 tahun, gedung baru SMP IT selesai. Setidaknya untuk tahap awal. Memasuki semester genap, tahun pelajaran 2022/2023, seluruh siswa telah menempati gedung baru.
Kepala SMP IT Al Kautsar Mukomuko Warto, S.Pd.I melalui wakil kepala sekolah, bidang kesiswaan, Jompi Ikwan, S.Pd, menjelaskan, siswa SMP IT berjumlah 258. Terdiri dari 9 kelas.
Dengan rincian, kelas VII 3 Rombongan Belajar (Rombel) kelas VIII 3 Rombel, dan kelas IX 3 Rombel. Terhitung 9 Januari 2023, seluruhnya pindah ke gedung baru.
Gedung yang dibangun, disesuaikan dengan kebutuhan saat ini. Juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung lain. Mulai dari toilet, tempat sholat, kantin, dan pendukung lainnya.
‘’Alhamdulillah mulai awal semester genap ini, kami sudah menempati gedung baru. Seluruh aktivitas belajar mengajar dilakukan di tempat baru,’’ jelas Jompi.
Jompi juga menyampaikan, untuk kelas VII dan IX, sudah memilih jurusan, sesuai dengan minat dan bakat.
Ada 3 jurusan pilihan, komputer, bahasa, dan Al Qur’an. Namun demikian, setiap jurusan tetap belajar pelajaran nasional.