TERAS TERUNJAM, RADARMUKOMUKO.COM - Mengoptimalkan potensi desa. Itulah yang dilakukan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tunggal Jaya, Kecamatan Teras Terunjam, Maju Jaya. Usaha yang dijalankan sejak beberapa tahun terakhir, Sarana Produksi (Saprodi) pertanian. Selain itu, juga menjalin kerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Ling. Ada juga sewa tenda dan kursi.
''Kami masih membaca dan memanfaatkan potensi yang ada di desa,'' ujar Direktur BUMDes, Kusrini, S.Pd.
Kusrini juga menyampaikan, konsumen dari BUMDes Maju Jaya, adalah masyarakat sekitar. Selain warga Tunggal Jaya sendiri, ada juga warga Mekar Jaya, dan Karang Jaya. Atau sering di sebut Tri Jaya. Secara geografis, desa eks transmigrasi ini, terpencil. Kondisi ini, menyulitkan warga dari desa lain untuk datang dan belanja. Jika produknya ingin dinikmati oleh masyarakat yang lebih luas. Butuh armada untuk memperluas pemasaran. Sejauh ini, pihak BUMDes belum mampu untuk itu.
''BUMDes kami ibaratnya masih merangkak. Belajar usaha. Kami juga memiliki target untuk memperluas pemasaran'' tambah Kusrini.
Ia juga menyampaikan, dalam pelatihan yang diikuti selama 3 hari. Banyak ilmu yang didapat. Khususnya terkait sistem administrasi yang baik dan benar. Sedapat mungkin, ilmu yang didapat selama pelatihan, akan diterapkan sesuai dengan kondisi dan kemampuan yang ada.
''Kami mulai menerapkan ilmu yang didapat selama pelatihan. Tapi belum seluruhnya. Disesuaikan dengan kondisi dan situasi yang ada,'' tambah Kusrini.
Camat Teras Terunjam, Iskameri, S.Pd M.Si mendorong desa untuk berlomba-lomba memajukan BUMDes. Dalam masa yang akan datang, BUMDes menjadi motor penggerak ekonomi di desa. Melalui Pendapatan Asli Desa (PADes) yang dihasilkan, BUMDes bisa bisa meningkatkan kesejahteraan pengurus, perangkat desa. Bahkan bisa membangun desa. Pemerintah pusat menganjurkan, desa memperkuat BUMDes. Dana Desa (DD) bisa digunakan untuk penambahan modal dan pengembangan usaha BUMDes.
''Kita patut bersyukur, bahkan pemerintah masih mengucurkan DD. Selain untuk fisik, bisa juga digunakan untuk pengembangan BUMDes,'' saran Iskameri.(dul)