Di Pondok Suguh, BLT Desa Disalurkan ke 510 KPM

PONDOK SUGUH - Sejumlah 11 desa di wilayah Kecamatan Pondok Suguh telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) desa untuk bulan Januari - Februari 2021. Begitu disampaikan Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi, S.Sos kepada radarmukomuko.rakyatbengkulu.com, Minggu (9/5). BLT desa bulan Januari, telah disalurkan kepada 510 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sementara, untuk bulan Februari, terjadi pengurangan jumlah penerima. Seanyak 5 KPM dihapus dalam daftar penerima BLT desa dengan alasan tertentu. ''Semua desa di wilayah Pondok Suguh telah menyalurkan BLT desa senilai Rp 300 ribu perbulan. Untuk Januari, disalurkan kepada 510 KPM. Sementara, jatah bulan Februari terjadi pengurangan 5 KPM. Alasan pengurangan daftar, 3 orang tercatat sebagai penerima PKH baru, 1 pindah domisili dan 1 lagi telah menjabat perangkat desa. Jadi, untuk bulan Februari penerima BLT desa sebanyak 505 KPM se Pondok Suguh,'' ungkap Abdul Hadi. Abdul Hadi mengungkapkan, penyaluran BLT desa termasuk belanja penanganan COVID lainnya oleh pemerintah desa, turut dihadiri pemerintah kecamatan, Polsek dalam hal ini Babinkamtibmas dan Dandaramil diwakili Babinsa. Penyaluran bantuan stimulus ini sebagaimana yang diharapkan pemerintah, sebagai penunjang peningkatan ekonomi ini masyarakat. ''Alhamdulillah, penyaluran BLT desa dapat berjalan lancar. Sebagaimana diharapkan Bupati Mukomuko, kiranya BLT desa dapat memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat. Gunakan untuk hal yang sangat penting, misalnya makanan pokok, dukungan gizi dan vitamin serta yang dianggap keperluan penting lainnya,'' pintanya. Seiring dengan program pemerintah dalam penyaluran BLT desa. KPM penerima juga diimbau untuk bersyukur. Sebagai bentuk terimakasih, pemerintah juga mengharapkan do'a dari masyarakat penerima bantuan agar wabah COVID-19 cepat berlalu. ''Tak kalah penting, kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah desa dan Satgas COVID di tingkat desa yang turut menyukseskan penyaluran BLT desa. Suatu hal lainnya, kami juga mengimbau penerima untuk terus mewujudkan rasa syukur dan mendo'akan agar bencana COVID-19 cepat berlalu,'' demikian Abdul Hadi. (nek)