Musrenbang RKP Mukomuko, Wagub Rosjonsyah: Arah Pembangunan Harus Terintegrasi

Senin 22-03-2021,17:34 WIB
Reporter : Radar Mukomuko
Editor : Radar Mukomuko

MUKOMUKO - Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah, SIP, M.Si menyampaikan, arah pembangunan harus terintegrasi antara program pusat, provinsi hingga ke kabupaten/kota. Kemudian, pelaksanaan pembangunan mengedepankan sinergitas. Sehingga, laju pembangunan antara pusat, provinsi dan kabupaten/kota dapat searah. Hal ini disampaikan Wagub Rosjonsyah pada pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kabupaten Mukomuko tahun 2022 di Aula Bappelitbangda Kabupaten Mukomuko, Senin (22/3). Dikatakan Rosjonsyah,  sistem pembangunan terintegrasi ini diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 14 Tahun 2014 tentang Sistem Informasi Pembangunan Daerah. ''Saya minta kepada masing-masing kabupaten/kota membangun sistem informasi pembangunan dengan baik. Setiap program kerja terintegrasi antara progrma pusat, provinsi dan daerah. Jika sistem ini sudah berjalan, sehingga mudah terkontrol dan kedepan diharapkan semuanya dapat berjalan baik,'' ungkap Rosjonsyah. Wagub Rosjonsyah meminta semua daerah tidak berdiam diri untuk kemajuan sektor pembangunan. Ia mengajak pejabat di daerah berbicara lantang, dalam menggapai satu kesatuan, senyawa dalam mendapatkan anggaran pembangunan. Dalam meniti arah pembangunan, ia menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu bertekad melaksanakan pembangunan dalam rangka memajukan sektor perekonomian masyarakat. Menurut Rosjonsyah, untuk beberapa kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu, pada umumnya masih membutuhkan infrstruktur jalan dan jembatan. Untuk mendorong hal tersebut, ia berharap dalam penyusunan RKPD Kabupaten Mukomuko kedepan juga mendorong pembangunan infrastruktur jalan jembatan. ''Di samping masing-masing daerah fokus dengan masalah penanganan COVID, tetap tetap memikirkan perkembangan sektor perekonomian masyarakat. Dengan demikian, harapan kita kepada Kabupaten Mukomuko, mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan menyusun program infrastruktur jalan dan jembatan,'' ujarnya. Dalam pidatonya, Wagub Rosjonsyah juga menyampaikan isyarat untuk ditindaklanjuti Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko. Untuk mencapai arah pembangunan, juga diperhitungkan tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN) yang benar-benar mau dan mampu bekerja baik. Baginya, ASN yang bisa diajak kerjasama dalam menciptakan pembangunan, memiliki sifat loyal, komitmen tinggi memajukan daerah. Kemudian dedikasi serta memiliki inovasi. ''Saya membagikan ASN ini menjadi beberapa kategori. Pertama ASN wajib, sepertinya aktif, apa yang kita sampaikan dicatat, tetapi terkadang disuruh kerja malah lamban. Kemudian ada istilah ASN sunat, ada juga ASN makruh dan ASN haram. Yang parah ASN haram, jarang masuk kantor. Ini perlu diketahui oleh pak bupati. Bagi saya, ASN yang terbaik itu, santai tapi peduli dan semua pekerjaan tuntas,'' paparnya. Adapun Musrenbang untuk penyusunan RKPD Kabupaten Mukomuko tahu 2022 ini dibuka secara resmi oleh Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, CA, CPA. Hadir, Wakil Bupati Mukomuko, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), tiga orang anggota DPRD Provinsi Bengkulu, unsur pimpinan DPRD Mukomuko dan Sekdakab Mukomuko. Turut hadir, sejumlah camat se kabupaten, Ketua TP PKK Mukomuko dan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Mukomuko. (nek)  

Tags :
Kategori :

Terkait