Hingga Hari Ini, Anggaran Gaji Ribuan Honorer Belum Ada Kejelasan

MUKOMUKO - Hingga hari ini, persediaan anggaran untuk gaji ribuan tenaga Pegawai Daerah dengan Perjanjian Kerja (PDPK) atau dikenal dengan tenaga Honorer Daerah (Honda) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, belum ada kejelasan.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Mukomuko, Drs. Marjohan kepada radarmukomuko.rakyatbengkulu.com ketika ditemui di lokasi kegiatan rapid test antigen gratis, Mako Satlantas Polres Mukomuko, Senin (28/12) siang.

''Belum ada kejelasannya. Kami masih menunggu dan melihat berapa sisa anggaran yang tersedia pada kas daerah terlebihdahulu,'' ungkap Sekda Marjohan.

Mengurai benang kusut soal persediaan anggaran pembayaran gaji triwulan IV untuk ribuan honorer. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko, H.Choirul Huda, SH dan Haidir, SIP mestinya putar otak.

Diakui Sekda Marjohan, jumlah dana yang dibutuhkan untuk pembayaran gaji honorer dalam masa kerja 3 bulan tersebut mencapai angka miliaran rupiah. Selain itu, juga berkaitan dengan TPP para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mestinya juga harus diselesaikan jelang akhir tahun ini.

''Harapan sebelumnya, pembayaran gaji honorer diambil dari transfer Dana Bagi Hasil. Sampai sekarang dana itu belum masuk ke rekening Kasda. Jika kita hitung, untuk pelunasan gaji honorer dan TPP setidaknya butuh sekitar Rp 12 miliar,'' imbuhnya.  (nek)