METRO - Jembatan penghubung Desa Tanah Rekah dan Tanah Harapan di Kecamatan Kota Mukomuko terancam putus. Jembatan yang sudah berusia lanjut ini dalam kondisi rusak parah. Meskipun demikian, dengan kondisi jembatan rusak parah jembatan tersebut tetap dilewati oleh warga dua desa. Karena jembatan itu merupakan satu – satunya akses bagi warga dua desa untuk bisa saling berinteraksi dan beraktivitas sehari - hari. Tidak hanya menghubung dua desa itu saja, jembatan itu juga satu - satunya jalur penghubung antar desa di 2 Kecamatan, yakni Kecamatan Kota Mukomuko – dengan Kecamatan Teras Terunjam.
‘’Kondisi jembatan memprihatinkan, papan lantai tersebut sudah berlobang. Warga yang melintas jadi was - was, karena takut jembatan ambruk. Jembatan ini adalah jalur provinsi, sudah sering dilakukan renovasi dengan cara swadaya masyarakat. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 9 meter dengan lebar 4 meter, dimana sudah sering kendaraan warga yang terporosok saat melintas,’’ sampai Kepala Desa Tanah Harapan, Tamrin. Lanjutnya, dalam tahun 2020 ini sudah dilakukan renovasi dengan menggantikan lantai jembatan sebanyak 2 kali, dengan cara swadaya. ‘’Dalam tahun ini sudah dua kali dilakukan rehab, itu secara swadaya. Padahal jembatan ini banyak dilewati warga, karena ini salah satunya akses bagi warga yang hendak keluar desa,’’ ujar Tamrin. Sementara itu, Kepala Desa Tanah Rekah, Masrut juga menyampaikan hal sama, bahwa warga desa Tanah Rekah dengan Tanah Harapan sering melakukan perbaikan lantai jembatan. Dengan ini ia mengharap Pemerintah Daerah (Pemda) Mukomuko. Terutama dinas terkait PUPR, hendaknya memperhatikan kondisi jembatan yang ada disetiap desa dikabupaten Mukomuko. ‘’Jangan sampai sudah ada korban jiwa baru bertindak. Apalagi jembatan ini dilintasi setiap hari oleh warga, baik yang hendak ke kantor maupun ke kebun. Harapan kami, Pemda bisa menanggani jembatan ini meskipun sebatas renovasi,’’ tutup Masrut.(api)Jembatan Penghubung Desa Terancam Putus
Kamis 23-07-2020,09:15 WIB
Editor : Radar Mukomuko
Kategori :