Realisasi Dana Desa 2025 di Mukomuko, Tahap Dua Baru 31 Desa

Realisasi Dana Desa 2025 di Mukomuko, Tahap Dua Baru 31 Desa

Kepala DPMD Kabupaten Mukomuko, Ujang Selamat, S.Pd--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Catatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) Kabupaten MUKOMUKO, Provinsi Bengkulu, hingga Juni ini baru 31 desa yang telah melaksanakan pencairan Dana Desa (DD) tahap dua. 

Data DPMD, masih terdapat 117 desa lagi yang belum mengajukan pencairan DD tahap dua tahun 2025.

Kepala DPMD Kabupaten Mukomuko, Ujang Selamat, S.Pd ketika ditemui pada Senin, 30 Juni 2025. Ia menyebutkan, desa yang belum mengajukan penyaluran DD tahap dua diharapkan segera melengkapi berkas pengajuan. 

‘’Kita mengimbau kepada desa yang belum untuk segera mengajukan pencairan. Kita berharap pada Agustus nanti semua desa telah merealisasikan anggaran tahap dua,’’ kata Ujang Selamat.

BACA JUGA:9 Manfaat Tanaman Lidah Buaya Untuk Kesehatan, Nomor 7 Banyak Yang Belum Tahu

BACA JUGA:ASN PPPK Bisa Ajukan Pinjaman ke BRI, Ini Syarat dan Tahapannya

Proses pengajuan penyaluran DD tahap dua lebih cepat lebih baik. Menurut Ujang, ketika penyaluran DD desa dapat disegerakan, maka desa lebih memiliki rentang waktu yang panjang untuk menyelesaikan pekerjaan. 

‘’Jangan sampai ada kegiatan yang kesannya tergesa-gesa pengerjaannya, lebih lagi yang bersifat fisik. Cukup dikhawatirkan akan kualitas hasil pekerjaannya. Jadi, lebih cepat lebih baik, sehingga desa punya rentang waktu yang cukup untuk menyelesaikan pekerjaan,’’ pinta Ujang. 

Dilain sisi, Ujang Selamat juga mengutarakan bahwa masih terdapat desa di daerah yang belum memiliki tenaga teknis desa. 

BACA JUGA:AgenBRILink Terus Perkuat Inklusi Keuangan di Indonesia, Menjangkau 67 Ribu Desa

BACA JUGA:Dana BSU 2025 Rp600.000 Belum Cair, Begini Tata Caranya Lewat Website

Seperti di Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Air Rami. Ia menyebutkan, sampai saat ini masing-masing desa di wilayah ini belum tersedia tenaga teknis desa untuk membantu proses pembangunan di desa. 

‘’Ya, bagi desa yang belum ada tenaga teknis, mereka berkoordinasi dengan tenaga teknis desa lain. Pun itu, kami dari DPMD juga terus berupaya memberikan pembinaan dan sosialisasi agar kedepan semua desa di daerah telah dilengkapi dengan tenaga teknis desa,’’ demikian Ujang Selamat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: