Penerapan SMPB Diklaim Lebih Akurat Dalam Penerimaan Murid Baru di Sekolah

Penerapan SMPB Diklaim Lebih Akurat Dalam Penerimaan Murid Baru di Sekolah--Sumber Foto : Radarmukomuko.com
RADARMUKOMUKO.COM - Mulai tahun ajaran 2025-2026 sekolah diwajibkan menerapkan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB), perubahan dari sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang diterapkan selama ini.
Sistem baru ini dinilai lebih akurat, SPMB Tahun 2025 secara luring yang dimaksudkan untuk melayani seluruh lapisan masyarakat agar mampu mengakses atau mendaftar SPMB secara objektif, transparan, akuntabel, berkeadilan, dan tanpa diskriminasi.
Sesuai dengan petunjuk teknis SMPB Nomor: 000/0454/D.2/III/2025 yang dikeluarkan pemerintah Kabupaten Mukomuko. Sekolah diminta melaksanakan SPMB 2025 secara objektif, transparan, akuntabel, berkeadilan dan tanpa diskriminasi.
Kemudian memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh Murid untuk mendapatkan layanan pendidikan berkualitas yang dekat dengan domisili.
Meningkatkan akses dan layanan pendidikan bagi Murid dari keluarga ekonomi tidak mampu dan penyandang disabilitas dan mendorong peningkatan prestasi Murid serta mengoptimalkan keterlibatan masyarakat dalam proses penerimaan Murid.
BACA JUGA:Fokus pada Fundamental Kinerja, Ini Strategi BRI Untuk Tumbuh Berkelanjutan
BACA JUGA:5 Tips Agar Terlihat Pintar Ketika Berbicara Menurut Pakar Komunikasi
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko Epi Mardiani, S.Pd melalui Kabid Pendidikan Dasar, Ramon Hosky,ST mengatakan SPMB ini akan membuat penerimaan murid lebih terarah dan terjadi kesetaraan antar sekolah.
Sebab jalur yang digunakan SPMB untuk Tk, SD, dan SMP ada 4, yaitu jalur domisili, jalur afirmasi, jalur prestasi dan jalur mutasi.
Selain itu sekolah tidak bisa lagi menerima murid atau siswa sebanyak-banyaknya, harus sesuai dengan daya tampung. Untuk daya tampung sendiri sudah terdata dikementerian.
"Kalau menerima diluar daya tampung, maka akan merugikan murid itu sendiri, karena datanya tidak akan masuk. Oleh karena itu tidak bisa lagi memaksa harus masuk ke sekolah tertentu," katanya.
Lanjutnya, petunjuk teknis SPMB ini sudah disampaikan ke sekolah-sekolah untuk dipedomani, maka tidak ada alasan lagi sekolah terledor dan sebagainya.
BACA JUGA:Pengguna Galaxy A Series Wajib Tahu! Ini Cara Aktifkan AI Cuma Pencet Tombol!
BACA JUGA:Motor Listrik Canggih dan Keren Dengan Harga Sekitar Hanya Rp 5 Jutaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: