Awas! Jangan Lakukan 5 Kesalahan Fatal ini Saat Wawancara Kerja dan Tes CPNS, atau Mimpi Jadi PNS akan Sirna

Awas! Jangan Lakukan 5 Kesalahan Fatal ini Saat Wawancara Kerja dan Tes CPNS, atau Mimpi Jadi PNS akan Sirna

Awas! Jangan Lakukan 5 Kesalahan Fatal ini Saat Wawancara Kerja dan Tes CPNS, atau Mimpi Jadi PNS akan Sirna--

3. Kurang Persiapan dan Pengetahuan

Wawancara kerja  bukanlah  sekadar  menjawab  pertanyaan  seadanya. Rekruter  ingin  melihat  seberapa  baik  kamu  memahami  posisi  yang  dilamar,  perusahaan  atau  instansi  tujuan,  serta  bagaimana  kamu  dapat  memberikan  kontribusi  positif.  Kurangnya  persiapan  akan  membuatmu  tampak  tidak  serius  dan  tidak  tertarik  dengan  pekerjaan  tersebut.

Solusi:

Luangkan  waktu  untuk  mempelajari  profil  perusahaan  atau  instansi,  deskripsi  pekerjaan,  dan  berlatih  menjawab  pertanyaan  wawancara  yang  umum  diajukan.  Siapkan  juga  pertanyaan  yang  ingin  kamu  tanyakan  kepada  rekruter  untuk  menunjukkan  antusiasme  dan  ketertarikanmu.

4. Bersikap Pasif dan Tidak Antusias

Rekruter  tidak  hanya  mencari  kandidat  yang  kompeten,  tetapi  juga  memiliki  semangat  dan  antusiasme  yang  tinggi.  Bersikap  pasif,  menjawab  pertanyaan  dengan  singkat,  dan  tidak  menunjukkan  minat  dapat  membuat  rekruter  merasa  kamu  tidak  sungguh-sungguh  ingin  mendapatkan  pekerjaan  tersebut.

Solusi:

Tunjukkan  antusiasme  dan  semangatmu  selama  wawancara.  Jaga  kontak  mata  dengan  rekruter,  jawab  pertanyaan  dengan  percaya  diri  dan  jelas,  serta  berikan  contoh  konkret  dari  pengalaman  kamu  yang  relevan  dengan  posisi  yang  dilamar.

5. Berbohong dan Melebih-lebihkan

Kejujuran  adalah  kunci  kesuksesan  dalam  wawancara  kerja.  Berbohong  atau  melebih-lebihkan  kualifikasi,  pengalaman,  atau  prestasi  hanya  akan  merugikan  diri  sendiri.  Rekruter  dapat  dengan  mudah  mengungkap  kebohongan  tersebut  dan  kamu  akan  kehilangan  kepercayaan  mereka.

Solusi:

Jawab  semua  pertanyaan  dengan  jujur  dan  apa  adanya.  Fokus  pada  kekuatan  dan  kelebihan  yang  kamu  miliki,  serta  jelaskan  bagaimana  kamu  dapat  belajar  dan  berkembang  untuk  memenuhi  kebutuhan  pekerjaan.

Wawancara  kerja  merupakan  kesempatan  emas  untuk  menunjukkan  potensi  diri  dan  meyakinkan  rekruter  bahwa  kamu  adalah  kandidat  terbaik.  Dengan  menghindari  5  sikap  fatal  di  atas  dan  mempersiapkan  diri  dengan  baik,  kamu  dapat  meningkatkan  peluang  kesuksesan  dalam  mendapatkan  pekerjaan  impian,  baik  di  perusahaan  swasta  maupun  menjadi  PNS. 

Ingatlah  bahwa  wawancara  kerja  adalah  proses  dua  arah.  Selain  menilai  kamu,  rekruter  juga  memberikan  informasi  tentang  perusahaan  atau  instansi  dan  posisi  yang  dilamar.  Manfaatkan  kesempatan  ini  untuk  bertanya  dan  memastikan  bahwa  pekerjaan  tersebut  sesuai  dengan  minat  dan  tujuan  karir  kamu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: