Kenapa Gen Z Lebih Tertarik Kerja Freelance daripada Kerja Kantoran?

RMONLINE.ID - Generasi Z, yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012, merupakan kelompok yang tumbuh dalam era digital. Mereka lebih terbiasa dengan teknologi, internet, dan akses informasi instan. 

Hal ini menyebabkan mereka memiliki pola pikir yang lebih terbuka terhadap berbagai pilihan karier, termasuk bekerja sebagai freelancer dibandingkan dengan pekerjaan kantoran tradisional. Mengapa mereka lebih tertarik bekerja secara freelance?

Berikut beberapa alasan utama yang sering diungkapkan oleh Gen Z.

1. Fleksibilitas Waktu dan Lokasi

Salah satu alasan terbesar mengapa Gen Z lebih memilih pekerjaan freelance adalah fleksibilitas. Mereka menginginkan kebebasan untuk mengatur waktu kerja sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi.

Gen Z seringkali merasa terbebani dengan jadwal kerja yang ketat dan rutinitas monoton yang ada di pekerjaan kantoran. Freelance memberikan kesempatan untuk bekerja dari mana saja dan kapan saja, asalkan tugas selesai dengan baik.

BACA JUGA:3 Pilihan Maskapai Penerbangan yang Direct ke Korea

BACA JUGA:5 Negara Dengan Sistem Transportasi Terbaik di Dunia

2. Minat terhadap Teknologi dan Digital

Sebagai generasi yang tumbuh bersama teknologi, Gen Z sangat mahir dalam menggunakan alat digital dan platform online. Mereka lebih memilih pekerjaan yang memungkinkan mereka untuk mengembangkan keterampilan digital, seperti desain grafis, penulisan konten, atau pengembangan perangkat lunak, yang semuanya dapat dilakukan secara remote. Gen Z melihat freelance sebagai cara untuk mengeksplorasi kreativitas dan mengasah keterampilan teknologi mereka lebih lanjut.

3. Independensi dan Pengembangan Diri

Gen Z cenderung lebih menghargai independensi dalam pekerjaan mereka. Freelance memberi mereka kesempatan untuk bekerja lebih mandiri, mengambil keputusan sendiri, dan merencanakan karier sesuai dengan minat mereka. 

Mereka merasa lebih puas jika bisa mengelola proyek mereka sendiri dan belajar langsung dari pengalaman. Hal ini membantu mereka merasa lebih diberdayakan dan memiliki kontrol atas jalur karier yang mereka pilih.

BACA JUGA:4 Tips Memulai Hidup Eco-Minimalis, Hidup Irit dan Bermanfaat terhadap Lingkungan

Sumber: