5 Kebiasaan Ini yang Harus Ditinggalkan Agar Tetap Produktif di Masa Tua

5 Kebiasaan Ini yang Harus Ditinggalkan Agar Tetap Produktif di Masa Tua

5 Kebiasaan Ini yang Harus Ditinggalkan Agar Tetap Produktif di Masa Tua--Sumber Foto : Pixabay

RMONLINE.ID – Penuaan adalah proses alami yang tak terhindarkan. Namun, seiring bertambahnya usia, tidak semua orang mengalami penurunan kognitif yang signifikan. Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa individu yang tetap memiliki ketajaman berpikir di usia 70 tahun ke atas cenderung menghindari lima kebiasaan tertentu. Temuan ini memberikan wawasan berharga tentang bagaimana menjaga kesehatan otak seiring bertambahnya usia.

1. Menghindari Multitasking Berlebihan

Otak manusia, meskipun luar biasa, memiliki keterbatasan dalam memproses informasi secara bersamaan. Multitasking yang berlebihan dapat membebani otak, menyebabkan kelelahan kognitif, dan menurunkan produktivitas. Lansia yang tetap tajam secara mental cenderung fokus pada satu tugas pada satu waktu, memungkinkan mereka untuk memberikan perhatian penuh dan mencapai hasil yang optimal.

BACA JUGA:Inilah Berbagai Manfaat Janten Jagung yang Tak Banyak Orang Tahu

BACA JUGA:Sederhana! Begini Cara Membuat Nasi Dagong, Makanan Nusantara yang Nikmat

2. Mengabaikan Latihan Fisik

Aktivitas fisik tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan otak. Olahraga teratur meningkatkan aliran darah ke otak, merangsang pertumbuhan sel-sel otak baru, dan meningkatkan fungsi kognitif secara keseluruhan. Lansia yang tetap aktif secara fisik cenderung memiliki risiko lebih rendah mengalami penurunan kognitif.

3. Mengurangi Waktu Tidur

Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan otak. Selama tidur, otak memproses informasi, mengkonsolidasikan memori, dan membersihkan racun. Kurang tidur dapat mengganggu fungsi kognitif, mempengaruhi kemampuan belajar, memori, dan pengambilan keputusan. Lansia yang memprioritaskan tidur yang berkualitas cenderung memiliki fungsi kognitif yang lebih baik.

BACA JUGA:Mengenal Istilah Campus Ambassador dan Berbagai Manfaatnya di Era Digital

BACA JUGA:Resep dan Cara Membuat Geguduh, Makanan Pagi Hari Khas Lampung

4. Mengonsumsi Makanan Tidak Sehat

Pola makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan otak. Makanan tinggi lemak jenuh, gula tambahan, dan makanan olahan dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kesehatan otak. Lansia yang menjaga pola makan sehat dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak cenderung memiliki fungsi kognitif yang lebih baik.

5. Mengisolasi Diri Secara Sosial

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: