Tersisa Dua Nama Balon Bupati Mukomuko Yang Berpeluang Diusung Hanura

Tersisa Dua Nama Balon Bupati Mukomuko Yang Berpeluang Diusung Hanura

Tersisa Dua Nama Balon Bupati Mukomuko Yang Berpeluang Diusung Hanura--

RMONLINE.ID - Dari sekian banyak kandidat yang mengambil formulir pendaftaran, sekarang tersisa dua nama bakal calon Bupati Mukomuko yang berpeluang diusung oleh Partai Hanura.

Para kandidat lainnya tersisih karena dianggap tidak serius dan memiliki kemampanan untuk maju sebagai calon kepala daerah.

BACA JUGA:Kepentingan Pencegahan Judi Online, Kapolres Mukomuko Periksa Ponsel Personel

Adapun dua kandidat yang tersisa dan punya peluang diusung parpol pemenang nomor dua pada pemilu legislatif 2024 lalu, yaitu Wisnu Hadi,SE yang merupakan anggota dewan terpilih dari Hanura juga anggota dewan aktif saat ini.

Kedua yaitu Edwar Setiawan kandidat pendatang baru, merupakan seorang pengusaha properti berdarah Mukomuko, saat ini berdomisili di Kota Bengkulu.

Sekjen DPC Hanura Kabupaten Mukomuko, Alfian,SE diminta keterangannya mengatakan para bakal calon yang mendafar dan melengkapi berkas sudah dipanggil di DPD Hanura Provinsi.

Setelah dilakukan uji kelayanan, maka Hanura memutuskan merekom dua nama saja untuk calon Bupati Mukomuko, yaitu Wisnu Hadi dan Edwar Setiawan.

BACA JUGA:Ada Tempat Baru Yang Perlu Dikujungi di Bukittinggi, Stasiun Lambuang Wisata Kuliner

"Yang mengambil formulir pendaftaran banyak, tapi hanya dua yang dinilai serius, namanya sudah kita rekom, tinggal menunggu dari DPP, siapa yang akan diberi mandat," kata Alfian.

Terkait peluang calon lain, diluar rekom pengurus daerah mendapat mandat dari DPP Hanura, Alfian menegaskan ketentuan dalam aturan partai sudah jelas, bahwa pengurus pusat hanya melayani para bakal calon yang mengikuti proses dari tingkat daerah.

Namun demikian, ia juga mengakui soal mandat sepenuhnya menjadi kewenangan dari DPP, siapa yang memegang mandat nantinya, maka itulah calon yang akan didukung kader.

"Aturannya calon yang akan diusung adalah yang mengikuti tahapan dari bawah, tidak ada istilah main tembak di pusat," paparnya.

BACA JUGA:Pemkab Dukung Aturan Sanksi Tegas Kepada PNS dan PPPK Terlibat Judi Online

Soal peluang Wisnu sebagai kader, Alfian mengakui semua tergantung keseriusan dari calon, jika memang Wisnu serius, maka kemungkinan besar dia yang akan diusung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: