Ripley Syndrome, Sebuah Istilah Yang Merujuk Pada Orang dengan Kepribadian Lain

Ripley Syndrome, Sebuah Istilah Yang Merujuk Pada Orang dengan Kepribadian Lain

Ripley Syndrome, Sebuah Istilah Yang Merujuk Pada Orang dengan Kepribadian Lain-Ilustrasi-Berbagai Sumber

BACA JUGA:Menu Berbuka Puasa Atau Takjil Paling Laris dan Harga Murah, Banyak Diburu

• Melawan aturan dan mengintimidasi orang lain.

• Melakukan tindakan kriminal.

• Memiliki kecenderungan untuk melakukan tindakan impulsif.

• Tidak memiliki empati dan tidak bisa menghargai orang lain.

• Memiliki hubungan yang buruk dengan orang lain bahkan memiliki kecenderungan untuk menyakiti pasangan atau orang lain.

• Umumnya tidak bertanggung jawab, berperilaku agresif, seperti mudah marah, gegabah, mengancam, memaki, atau menghina.

Saat penderita mengalami gangguan disosiatif, ia juga akan menyangkal realitas, hidup pada kebohongan yang dibuat oleh dirinya sendiri, bahkan beberapa penderita akan kehilangan jati dirinya.

Maka dari itu, Bila tidak mendapatkan perawatan, sindrom ripley dapat berkembang menjadi penyakit mental lainnya, seperti hilangnya ingatan akan masa lalu, delusi, gangguan kecemasan, dan depresi.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: