Pemkab Mukomuko Bangun 5 Unit Jembatan di APBD 2023

Pemkab Mukomuko Bangun 5 Unit Jembatan di APBD 2023

Pemkab Mukomuko Bangun 4 Unit Jembatan di APBD 2023--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Mengacu dengan ketersediaan anggaran, tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko melaksanakan pembangunan 5 unit jembatan akses masyarakat.  

Kelima unit jembatan tersebut, pekerjaan rehab bangunan jembatan SP10 Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto dengan pagu dana Rp1,266 miliar. 

Kemudian, pembangunan jembatan Air Sekabung, Desa Talang Baru Kecamatan Malin Deman dengan anggaran sebesar Rp400 juta. Selanjutnya, rehab jembatan Sungai Aur Kecamatan Selagan Raya Rp272 juta dan jembatan Sungai Buai Kecamatan Selagan Raya. Selanjutnya jembatan di SP1 Air Manjuto. 

BACA JUGA:Gaji Bupati Mukomuko Disumbangkan untuk Rakyat

Adapun pelaksanaan pembangunan 5 unit jembatan akses masyarakat tersebut bersumber dari APBD murni tahun 2023 melalui program kegiatan Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko. 

‘’Jembatan-jembatan yang kita bangun tahun ini, berangkat dari aspirasi masyarakat. Dan itu telah dilakukan peninjauan di tahun 2022 lalu, memang kondisinya sudah mengalami rusak parah,’’ ungkap Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA., CPI pada Jum’at, 17 November 2023. 

Dalam pelaksanaan pembangunan 5 unit jembatan ini, mendapat apresiasi Bupati Mukomuko. 

‘’Dari pantauan kita di lapangan, insyaallah, mudah-mudahan keempat unit jembatan ini dapat dituntaskan, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat,’’ ujarnya.

BACA JUGA:Bupati dan Ketua DPRD Hadiri Penyaluran Bantuan Kemensos RI untuk Masyarakat Mukomuko

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST., MT melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Muhammad Yusuf, ST., MT menyampaikan, dari hasil pantauan di lapangan, keempat unit jembatan ini optimis dapat diselesaikan tepat waktu. 

‘’Secara rata-rata, volume pekerjaan dari 5 unit jembatan ini sudah di angka 75 persen. Bahkan untuk jembatan Air Sekubung Malin Deman, diperkirakan sudah bisa dimanfaatkan masyarakat,’’ demikian Muhammad Yusuf. * Adv/kominfo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: