Suku-Suku Yang Punya Kemampuan Gaib Paling Ditakuti Musuh di Indonesia, Bisa Menyerang Dari Jauh

Dan salah satu Ilmu mistis dari suku Batak yang sangat terkenal dari jaman dulu hingga saat ini adalah "Begu Ganjang", sesosok mahkluk halus yang dipercayai memikili tubuh sangat panjang dari sini pulalah nama Begu Ganjang berasal, dalam bahasa Batak Begu artinya setan sedangkan ganjang artinya panjang.

Sedangkan orang yang memelihara mahkluk ini biasa di sebut sebagai Par Begu Ganjang, konon katanya orang memelihara mahkluk ini sangat di takuti karena Begu Ganjang dipercaya sebagai roh yang dapat mencabut nyawa. 

Menurut cerita siapapun yang melihat sosok Begu Ganjang akan sebera mati beberapa hari kemudian, sosok Begu Ganjang dipercaya hanya akan memperlihatkan wujudnya pada orang yang tak disulai oleh tuanya. Karena sebab ini selain di takuti Par Begu Ganjang atau orang yang memelihara Begu Ganjang sangat di benci oleh masyarakat di sekitarnya.

Suku Dayak 

Suku Dayak yang mendiami sebagian wilayah di Kalimantan sangat terkenal dengan ilmu mistiknya. 

Suku satu ini sudah terkenal sangat kuat, bukan saja di Indonesia, bahkan hingga ke mancanegara. Kekuatan mistis itu biasanya ditanamkan pada senjata-senjata perang seperti Mandau (Pedang), Sipet (Sumpit), Penyang (Semacam kalung dari kuku binatang) dan lanju. 

Pernah mendengar tentang minyak buluh perindu.

BACA JUGA:Kobarkan Semangat Bangsa, BRI Beri Dana Apresiasi Untuk Paskibraka Nasional

Buluh perindu ini merupakan ilmu mistis yang dimiliki oleh suku Dayak Kalimantan yang biasa digunakan untuk menarik jodoh.

Tak hanya itu, Suku Dayak juga memiliki ilmu kekebalan tubuh saat perang yang kuat serta mandau yang dapat terbang untuk mencari lawan.

Suku ini terkenal dengan kekuatan mistik yang berasal dari senjata perang yang mereka miliki seperti mandau, lunju, sipet dan peyang.

Tapi tidak semua penduduk suku Dayak,  Orang yang biasanya dipercayai untuk melakukan berbagai macam ritual mistis ini adalah para pemuka adat yang telah teruji kemapuanya. 

Suku Baduy

Suku ini sering disebut juga sebagai Urang Kanekes yakni adat sub etnis Sunda yang masih menjaga kelestarian tradisi dan laangan adat.

Suku ini terbilang suku yang terbelakang dan buta huruf karena masyarakat yang terdapat di suku ini tidak menyekolahkan anak anak mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak.

Sumber: