Progres Realisasi Investasi di Mukomuko Terus Bergerak, Posisi Triwulan Dua Rp1,6 Triliun

Progres Realisasi Investasi di Mukomuko Terus Bergerak, Posisi Triwulan Dua Rp1,6 Triliun

Progres Realisasi Investasi di Mukomuko Terus Bergerak, Posisi Triwulan Dua Rp1,6 Triliun--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Progres capaian nilai investasi pada triwulan dua di Kabupaten MUKOMUKO, Bengkulu sudah di posisi Rp1,6 triliun atau 73 persen dari target realisasi investasi 2023 sebesar Rp2,2 triliun.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Mukomuko Juni Kurniadiana, SAP mengungkapkan, angka nilai investasi ini diyakini terus bergerak, seiring dengan komitmen daerah membuka pintu selebar-lebarnya bagi para investor untuk berinvestasi di daerah ini. 

‘’Di triwulan dua ini, realisasi investasi sudah mencapai 73 persen dari target yang ditetapkan tahun ini. Mayoritas investasi dari perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini," ungkap Juni Kurniadiana, Minggu, 20 Agustus 2023.  

Secara rinci, realisasi investasi sebesar Rp1,6 triliun tersebut, sebesar Rp1,1 triliun di antaranya berasal dari investasi PT Daria Dharma Pratama (DDP). DDP merupakan perusahaan perkebunan yang bergerak di sektor budidaya kelapa sawit. 

Kemudian, katanya, sisa realisasi investasi tersebut ada yang berasal perusahaan perkebunan kelapa sawit lainnya dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang tersebar di sejumlah kecamatan di Mukomuko.

BACA JUGA:Punya Cita Rasa yang Istimewa, Gudeg Khas Jogja Selalu Diburu Para Wisatawan

Capaian realisasi investasi triwulan II sebesar Rp1,6 triliun tersebut melebihi dari target rata-rata realisasi investasi yang ditetapkan setiap triwulan sebesar 25 persen.

"Kalau berdasarkan rata-rata realisasi investasi setiap triwulan, seharusnya realisasi investasi pada triwulan kedua sebesar 50 persen," paparnya.

Masih Juni, realisasi investasi triwulan kedua tinggi karena PT DDP yang selama ini belum menyampaikan laporan perkembangan kegiatan usaha (LKPM), kini perusahaan tersebut menyampaikan perkembangan investasinya.

Dengan demikian, ia berkeyakinan masih ada perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini yang belum menyampaikan LKPM seperti kegiatan peremajaan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Agromuko, perusahaan perkebunan kelapa sawit.

BACA JUGA:Kejuaraan Karate Polres Mukomuko Diikuti 70 Atlet

Ia memperkirakan, investasi yang perusahaan yang melakukan kegiatan peremajaan tanaman kelapa sawit tersebut mencapai ratusan miliar rupiah.

Selanjutnya, ia meminta, itikad baik dari seluruh perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah ini untuk segera menyampaikan LKPM untuk memastikan berapa besar investasi yang mereka lakukan di daerah ini.

Selain itu, katanya, dalam waktu dekat ini ada investor yang membangun pabrik kelapa sawit di wilayah Kecamatan Malin Deman dan kemungkinan investasinya bisa mencapai ratusan miliar rupiah. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: