Tradisi Mengerikan Suku Aghori di India: Diduga Makan Mayat untuk Mendekatkan Diri dengan Tuhan

RADARMUKOMUKO.COM - Ada sebuah sekte di India yang memiliki tradisi yang sangat mengejutkan dan mengerikan.

Mereka adalah suku Aghori, yang hidup di kota Varanasi, di tepi sungai Gangga.

Mereka mengikuti aliran Tantra Hinduisme, yang menghormati dewa Hindu Dattatreya sebagai guru tradisi tantra Aghori.

BACA JUGA:Tradisi Unik Makan Plasenta Bayi Baru Lahir di Tiongkok, Diolah dan Dimasak Atau Dimakan Mentah, Tujuannya Ini

Mereka sepenuhnya mengabdi kepada Bhairava, wujud garang dari dewa super Hindu, Siwa, dan meyakini bahwa Siwa adalah kesempurnaan.

Suku Aghori tidak tertarik dengan hal-hal materialistis, karena mereka anggap sia-sia.

Mereka tidak memakai pakaian yang bagus, tidak tinggal di rumah yang nyaman, dan tidak memiliki harta benda.

Mereka lebih memilih tinggal di kuburan tua atau tepi sungai Gangga, tempat banyak mayat dibuang oleh keluarga yang tidak mampu membayar biaya kremasi.

BACA JUGA:Tradisi Nyeleneh, Suami Pergi Dititip Istri Kepada Teman Pria, Agar Tidak Kedinginan dan Sepi

Suku Aghori percaya bahwa dengan tinggal di dekat mayat, mereka bisa mendapatkan kekuatan spiritual dan melawan kematian.

Tradisi paling mengerikan yang dilakukan oleh suku Aghori adalah diduga memakan mayat manusia.

Mereka mengambil mayat yang mengapung di sungai Gangga, atau mencuri mayat dari tempat kremasi.

Mereka memakan daging mayat mentah atau memasaknya di atas api unggun. Mereka juga menggunakan tengkorak sebagai mangkuk untuk minum alkohol atau air seni, dan membuat perhiasan dari tulang.

Suku Aghori percaya bahwa dengan memakan mayat, mereka bisa mencapai moksha atau keselamatan dari siklus kematian dan kelahiran kembali.

Sumber: