Terbentuk dari Kutukan Raja, Pulau Ular Dihuni Ribuan Ular Jinak, Namun Maut Bagi Pengunjung Nakal

Terbentuk dari Kutukan Raja, Pulau Ular Dihuni Ribuan Ular Jinak, Namun Maut Bagi Pengunjung Nakal

Terbentuk dari Kutukan Raja, Pulau Ular Dihuni Ribuan Ular Jinak, Namun Maut Bagi Pengunjung Nakal--

RADARMUKOMUKO.COMPulau Ular merupakan salah satu tempat wisata yang paling eksotik dan ramai di kunjungi di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat(NTB). 

Pulau ini berada persis dibagian Tomur Gunung Sangian tepatnya di Desa Pai, Kecamatan Wera.

konon pada masa Kerajaan Bima ada peperangan antara Kerajaan Flores dan Kerajaan Bima. 

BACA JUGA:Tips Membersihkan Warna Kuning Akibat Kunyit Pada Blender, Dijamin Kembali Bersih Seperti Baru

Pulau ini terbentuk oleh kutukan Raja Bima yang murka hingga mengutuk para musuhnya menjadi sebuah ular. 

Hingga membuat seluruh isi kapal menjadi ular dan kapalnya menjadi batu.

Seperti namanya, Pulau Ular dihuni oleh ribuan ular dari berbagai jenis. 

Ular yang terdapat di pulau tersebut dikenal sangat jinak.

Namun, petaka bagi pengunjung nakal yang mencoba-coba membawa pulang ular tersebut.

BACA JUGA:Tips Membersihkan Warna Kuning Akibat Kunyit Pada Blender, Dijamin Kembali Bersih Seperti Baru

Masyarakat sekitar mempercayai akan mendapatkan petaka hingga berujung kematian bagi pengunjung nekat menbawa pulang ular tersebut.

Mitos lainnya  Pulau ular berasal dari kapal penjajah bangsa Portugis. 

Dimana kapal mereka berubah menjadi batu besar di Pulau Ular, dan isinya yang terperangkap berubah menjadi ular. Kemudian tiang kapal berubah menjadi pohon kamboja. 

Berdasarkan kepercayaan masyarakat sekitar, ular-ular yang tinggal di Pulau Ular merupakan ular jelmaan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: