Markas Pijat di Mukomuko Digemari Partai Paruh Baya

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Mukomuko, Suryanto, S.Pd mengungkapkan, pengunjung markas panti pijat di kawasan Air Punggur Mukomuko, didominasi pria paruh baya, umur 45 hingga 50 tahun. 

‘’Hasil interogasi penyidik PPNS Satpol PP, wanita-wanita tukang urut Air Punggur akui pengunjung terbanyak antara usia 45 hingga 50 tahun,’’ kata Suryanto. 

BACA JUGA:Aparat Diminta Usut Penemuan Alat Berat di HPT Mukomuko

Kepada petugas, kata Suryanto, para wanita-wanita yang dikenal dengan istilah tukang urut lulur itu, lebih cenderung melayani pria yang sudah berumur lebih 45 tahun ke atas. 

‘’Mereka (tukang urut), juga mengaku lebih mudah berurusan dengan tua dari yang muda,’’ ujarnya. 

Waspada Penyebaran HIV AIDS

Disisi lain, Suryanto juga menyampaikan, sejumlah markas panti pijat yang tersohor di wilayah Kabupaten Mukomuko masuk dalam agenda pantauan rutin Satpol PP. Dikatakannya, dalam waktu dekat ini, pihaknya juga bakal mengerahkan sejumlah petugas, melaksanakan patroli di kawasan-kawasan yang dicurigai berbau maksiat. 

‘’Perlu kita ingatkan kembali, di Kabupaten Mukomuko ditemukan penyebaran kasus virus HIV AIDS. Untuk itu, kami dari Satpol PP akan gencarkan pengawasan melalui patroli rutin di setiap lokasi yang dicurigai mengundang maksiat. Diantaranya, tempat urut lulur dan tempat hiburan malam,’’ demikian Suryanto. *

Sumber: