Sekwan Diminta Bertahan Demi Sukseskan HUT ke-20

Sekwan Diminta Bertahan Demi Sukseskan HUT ke-20

Gedung DPRD Kabupaten Mukomuko-Kira- radarmukomuko.com

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Walau belum ada titik terang penyelesaian persoalan penyegelan ruangan oleh anggota DPRD MUKOMUKO, namun sekwan diminta tetap bertahan dan menjalankan tugas secara normal.

Karena sesaat lagi Kabupaten Mukomuko akan merayakan hari jadi ke-20. Salah satu acara inti HUT kabupaten adalah rapat paripurna istimewa oleh anggota dewan.

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Presiden Jokowi Luncurkan Kartu Tani Digital dan KUR BSI di Aceh

BACA JUGA:Bupati Mukomuko Hadiri Panen Raya Bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin

Asisten I Setdakab Mukomuko, Drs.H.Bustari Maller,SH,M.Hum mengatakan, kemarin sesuai dengan arahan dari bupati, sekda sudah memanggil sekwan Drs.H.Ruslan,M.Pd. Dalam pemanggilan ini sekda meminta sekwan tetap menjalankan fungsinya sebagai sekretaris dewan seperti biasanya. Secepatnya persoalan penyegelan ruangan akan segera diselesaikan.

‘’Sekwan sudah dipanggil ke ruangan sekda, dimana ia diminta tetap melaksanakan tugas seperti biasa. Persoalan ini hanya kesalahpahaman, segera diluruskan,’’ kata Bustari.

Lanjutnya, saat ini Kabupaten Mukomuko tengah merayakan hari ulang tahun ke-20, maka perlu suasana yang kondusif dan nyaman. Sekretariat dewan dan anggota dewan memiliki peran penting dalam menyukseskan peringatan hari jadi kabupaten nanti. 

‘’Pesan sekda, kita mau ulang tahun, maka seluruhnya harus berjalan dengan baik. Salah satu inti dari ulang tahun adalah rapat paripurna, maka peran sekwan dan dewan sangat menentukan,’’ papar Bustari.

BACA JUGA:Jumat Curhat, Polsek Penarik Raya Soroti Isu Penculikan Anak

BACA JUGA:Perangkat Desa Pondok Baru Dibongkar

Terkait penyelesaian, sebetulnya sudah tidak ada persoalan, komunikasi sekwan dengan pimpinan dewan dan anggota dewan juga berjalan dengan baik. Selain itu wakil bupati juga sudah berkomunikasi dengan pimpinan dewan. Mereka belum bisa bertemu satu meja, karena masih banyak kesibukan dinas.

‘’Wabup sudah komunikasi dengan pimpinan dewan, sebetulnya sudah tidak ada masalah, antara sekwan dengan dewan juga biasa saja,’’ ungkapnya.

Sementara sekwan, juga mengatakan sesuai dengan perintah pimpinannya yaitu bupati, sebagai Sekwan, ia menjalankan fungsi sebagaimana harusnya.

Soal ruangan disegel tidak jadi masalah, karena ia bisa melaksanakan tugas dari ruangan mana saja. Ia mengaku sudah melapor kepada Sekda, wakil Bupati, asisten II dan Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: