Pemda Mukomuko Tarik Guru Honda dari Madrasah, Ingat Sertifikasi Guru Agama Dibayar Kamenag

Pemda Mukomuko Tarik Guru Honda dari Madrasah, Ingat Sertifikasi Guru Agama Dibayar Kamenag

Kankemenag Mukomuko, H. Widodo. S.HI-- radarmukomuko.com

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Dengan pertimbangan kekurangan guru, pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) menarik seluruh guru honor daerah (Honda) atau pegawai kontrak daerah yang dibayar Pemda dari madrasah.

Dimana total guru Honda yang mengajar di madrasah sebanyak 38 orang, tersebar di MI dan MTs. Gaji yang harus dibayar pemda untuk guru Honda di madrasah ini mencapai Rp 456 juta setahun.

Namun agaknya, Pemkab Mukomuko harus pikir-pikir dulu sebelum menarik guru kontrak dari madrasah.

BACA JUGA:Ini Informasi Terbaru, Usai Ruang Kerja Sekwan Mukomuko Disegel

BACA JUGA:Sekwan Sedang Sholat Saat Dihubungi, Dewan Mukomuko Sebut Ruangan Hantu

Sebab perlu diketahui setiap tahun Kementerian agama (Kemenag) menggelontorkan Rp 4,1 miliar untuk membayar sertifikasi guru agama atau guru PAI di sekolah umum, SD dan SMP.

Tidak menutup kemungkinan Kemenag Mukomuko meminta pemberhentian pembayaran sertifikasi guru agama tersebut.

Jika itu terjadi maka Dinas pendidikan harus memperjuangkan penambahan dana Rp 4,1 miliar untuk membayar sertifikasi guru PAI PNS maupun non PNS.

Diminta tanggapannya, Kepala kantor Kemenag Mukomuko, H. Widodo. S.HI mengakui sudah ada pemberitahuan dari Diknas terkait penarikan guru honor yang dibayar pemda di Madrasah.

Karena ini permintaan pemerintah daerah, maka mereka menyerahkan pada para tenaga honorer tersebut.

“Kalau gak salah ada 38 orang guru honda pemda yang mengajar di madrasah, memang akan ditarik oleh Pemda. Kita serahkan saja pada guru yang bersangkutan, apakah mau pindah atau tetap di madrasah dengan resiko tidak lagi dibayar pemda,” kata Widodo.

Terus disinggung soal sertifikasi guru PAI di sekolah umum di bawah Diknas Mukomuko, Widodo mengakui dibayar oleh pemerintah daerah. 

Dimana totalnya 115 orang guru PAI di sekolah umum untuk sertifikasinya dibayar Kemenag, sedangkan gaji pokok dari pemerintah daerah.

BACA JUGA:Sekwan Sedang Sholat Saat Dihubungi, Dewan Mukomuko Sebut Ruangan Hantu

Rinciannya pengawas PAI tiga orang besaran sertifikasinya setahun Rp 160.891.200, terus 70 orang PAI PNS, total sertifikasinya setahun yang dibayar dari DIPA Kemenag Mukomuko Rp 3 miliar lebih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: