Pemilu Belum Dimulai Tiga PPS Sudah Mundur

Pemilu Belum Dimulai Tiga PPS Sudah Mundur

Pemilu Belum Dimulai Tiga PPS Sudah Mundur-Istimewa- radarmukomuko.com

RADARMUKOMUKO.COM – Padahal baru dua minggu dilantik dan pemilu serentak 2024 masih jauh, sebanyak 3 orang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari tiga desa sudah mengundurkan diri.

Kemarin (7/2) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko sudah melantik penggantinya. PPS yang PAW yaitu satu orang dari Desa Tanjung Mulya Kecamatan XIV Koto, satu orang PPS Desa Tirta Mulya Kecamatan Air Manjunto dan satu orang PPS Desa Bumi Mekar Jaya Kecamatan Ponrok Suguh. 

Ketua KPU Kabupaten Mukomuko, Irsyad membenarkan pelantikan tiga PPS PAW, dikarenakan tiga orang anggota PPS ditiga desa yang baru saja dilantik dua minggu lalu resmi mengundurkan diri.

BACA JUGA:Ini Informasi Terbaru, Usai Ruang Kerja Sekwan Mukomuko Disegel

BACA JUGA:Sekwan Sedang Sholat Saat Dihubungi, Dewan Mukomuko Sebut Ruangan Hantu

Alasan mereka mengundurkan diripun dapat diterima oleh KPU. Diantaranya lantaran kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, ada pekerjaan di luar Kabupaten Mukomuko dan alasan lainnya.

“PPS penggantikan sesuai dengan peringkat hasil tes sebelumnya. Sekarang dilantik dan yang baru mulai bertugas,” kata Irsyad. 

Irsyad berpesan, pada tiga anggota PPS PAW agar segera menyesuaikan diri untuk bekerja dengan anggota PPS lainnya.

Sebab mereka bertanggungjawan menyuskseskan seluruh tahapan Pemilu tahun 2024.

Selain itu, ia juga mengingatkan agar tiga orang anggota PPS PAW yang baru saja dilantik segera berkoordinasi dengan PPK di masing-masing kecamatan tempat mereka bertugas.

"Segera berkoordinasi dengan PPK setempat lalu jalankan tugas-tugas sesuai devisinya masing-masing," ujarnya.

BACA JUGA:Dewan Dukung Pemeriksaan Dua Oknum ASN Mukomuko

Untuk memastikan tiga orang anggota PPS PAW dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan tidak bertentangan dengan aturan.

Mereka juga menandatangani pakta integritas. Sebab Pemilu, sambung Irsyad sangat rentan dengan penyimpangan, godaan dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: