Dua Perangkat Gading Jaya Segera Dilantik
Ilustrasi--
SUNGAI RUMBAI, RADARMUKOMUKO.COM - Pemerintah Desa Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai, segera melantik dua perangkat baru yang berhasil lolos dalam penjaringan. Kedua perangkat itu yakni, Efran Wiranata sebagai Kaur Perencanaan, dan Meido Harryza sebagai Kaur Tata Usaha. Kedua nama perolehan penjaringan ini sudah disampaikan ke kecamatan. Bahkan saat ini kecamatan sudah mengeluarkan rekomendasi untuk pelantikan. Jika tidak ada halangan, Pemdes Gading Jaya berencana untuk melantik kedua perangkat baru itu dalam minggu depan.
Kepala Desa (Kades) Gading Jaya, Azwardi, H mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus melakukan percepatan penyusunan APBDes tahun 2023. Meskipun demikian, untuk pelantikan kedua perangkat baru itu saat ini sudah dijadwalkan. Kalau tidak ada halangan kedua perangkat baru hasil penjaringan itu, akan dilantik Minggu depan. "Sekarang kita masih fokus penyusunan APBDes. Kalau tidak ada halangan tanggal 20 minggu depan kedua perangkat itu akan dilantik. Kalau rekomendasi pelantikan dari kecamatan sudah kita terima. Dan tinggal menunggu waktu yang tepat," kata Azwardi.
Sambungnya, sekarang ini nama perangkat yang lolos dalam penjaringan sudah ditetapkan. Sekarang tinggal menunggu jadwal pelantikan. Sesuai dengan yang ditargetkan sebelumnya. Awal tahun 2023 semua jabatan perangkat desa di Gading Jaya lengkap. Jadi, mulai awal Januari 2023 kedua perangkat baru ini mulai masuk kerja. "Pokoknya dua orang calon perangkat itu akan kita lantik sebelum tanggal 25 Desember mendatang. Kedua perangkat ini mulai kerja sejak awal Januari 2023. Semua berkas sudah lengkap. Sekarang ini tinggal menunggu jadwal yang tepat untuk pelaksanaan pelantikan," bebernya.
Ditambahkannya, di penghujung tahun ini kerja Pemdes sangat banyak. Selain menyelesaikan penyusunan APBDes tepat waktu. Pihaknya juga harus menyelesaikan kegiatan fisik yang saat ini masih dalam proses pengerjaan. Karena sesuai dengan kesepakatan bersama BPD dan tokoh masyarakat beberapa waktu lalu. Sisa dana BLT-DD yang tidak disalurkan tahun 2022 ini dialihkan untuk kegiatan fisik. "Ya, kita masih ada kegiatan fisik yang belum selesai. Tapi kegiatan itu bersumber dari dana BLT-DD yang tidak tersalurkan. Sekarang kegiatan fisik itu masih dalam proses pengerjaan," tutupnya.(ide)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: