Kades Se-Kecamatan Lupi Ikut Rakor Percepatan Penyusunan APBDes 2023

Kades Se-Kecamatan Lupi Ikut Rakor Percepatan Penyusunan APBDes 2023

--

LUBUK PINANG, RADARMUKOMUKO.COM – Kepala Desa (Kades) Se-Kecamatan Lubuk Pinang ikut Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penyusunan APBDes Tahun Anggaran 2023 di kabupaten. Rakor yang di gelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Mukomuko, berlangsung di Aula Bapelitbangda Mukomuko, Selasa (6/12). Rakor yang di ikuti seluruh Kades se Kecamatan Lubuk Pinang ini turut dihadiri oleh Bupati Mukomuko dan segenap pejabat daerah lainnya. Termasuk juga seluruh camat se kabupaten dan TAPM P3MD kabupaten.

Camat Lubuk Pinang, Firdiantoni, SE mengatakan, seluruh kades di wilayah Lubuk Pinang ikut Rakor percepatan penyusunan APBDes 2023 yang di gelar pemkab. Dengan ini ia berharap bias mempengaruhi percepatan penyusunan APBDes 2023 di wilayah Lubuk Pinang.

‘’Alhamdulillah seluruh kades hadir dalam rakor yang di gelar pemerintah daerah. Semoga dengan adanya rakor ini penyusunan APBDes 2023 untuk wilayah Lubuk Pinang tuntas Desember ini,’’ harap Firdiantoni.

Sementara Kepala DPMD Mukomuko, Haryanto, SKM mengatakan, rakor ini bertujuan untuk menyamakan dan menyatukan persepsi dalam penyusunan APBDes tahun 2023. Sehingga akhir rakor ini bisa di implementasikan di desa masing - masing dalam tujuan membangun Kabupaten Mukomuko. Digelarnya rakor ini, kata Haryanto, sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat yakni semua desa sudah menetapkan Perdes tentang APBDes tahun 2023.

‘’Kegiatan ini adalah formalitas, untuk itu kepada seluruh desa yang belum menyusun APBDes 2023. Mulai sekarang ini bergerak dan menggerakan semua perangkat, BPD untuk menyiapkan semua dokumen dan kegiatan dalam percepatan penetapan APBDes 2023. Ini semua demi untuk memajukan desa kita masing masing,’’ ungkap Haryanto.

Sedangkan Bupati Mukomuko, H. Sapuan dalam arahannya pada acara tersebut mengingatkan seluruh kades dan camat agar secepatnya melakukan penyusunan dan penetapan APBDes 2023. Karena ini merupakan program daerah untuk mensejahterakan masyarakat. Dengan ini ia menegaskan, gagalnya suatu desa merupakan gagalnya kecamatan, dan gagalnya kecamatan merupakan kegagalan kabupaten. Bupati juga berharap kepada para Kades untuk selalu menjalin komunikasi serta koordinasi yang baik dan efektif dengan kecamatan ataupun dengan Pemerintah Daerah khususnya Dinas PMD.

‘’Kordinasi yang baik akan menghasilkan sinergitas dalam kebersamaan kita untuk membangun daerah. Dimohon kedepannya untuk betul - betul mengubah mindset dalam bekerja, gunakanlah hati nurani dan empati kita dalam berkerja demi untuk mensejahterahkan masyarakat kita,’’ tegas Sapuan. (api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: