Miris! Kursi Kosong Hiasi Upacara Hari Pahlawan

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Upacara peringatan hari pahlawan setiap 10 november yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Mukomuko dihalaman kantor Bupati dihiasi kursi kosong. Padahal diketahui peringatan hari pahlawan merupakan kegiatan saktal bangsa yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya. Karena ini dinilai penting guna mengingat jasa para pahlawan yang sudah mengorbankan jiwa raga, materil dan seluruh hidupunya untuk bangsa ini. Juga sebagai inspinrasi untuk melanjutkan perjuangan memajukan bangsa.

Pantauan koran ini, wakil bupati bertindak sebagai Irup, pejabat FKPD yang hadir, yaitu Kapolres, Dandim 0428 MM, Kajari dan Ketua Dewan, Basarnas juga Sekda. Kemudian sebagian besar pejabat eselon II. Sementara dari organisasi hanya beberapa saja, salah satunya perwakilan dari KNPI. Juga minim kehadiran dari perwakilan organisasi wanita. Upacara sendiri diikuti oleh peserta upacara yang terdiri dari, ASN, pelajar, TNI/Polri, Basarnas, Sapol-PP, perhubungan dan lainnya

Kepala Dinas sosial selaku leading sektor kegiatan, H.Ansari mengatakan undangan sudah disampaikan, dimana penanggungjawabnya langsung dari sekretariat daerah dalam hal ini bidang protokoler/humas dan juga dari Kesbangpol. Soal banyaknya kursi yang kosong, ia kurang memahami apa alasan ketidak hadiran undangan tersebut.

‘’Semua diundang, itu yang penanggungjawabnya langsung bagian humas Pemda dan Kesbangpol,’’ kata Ansara.

Wakil Bupati Wasri, diminta tanggapannya mengaku kecewa dengan kondisi ini. Ia akan mempertanyakan pada pihak penanggungjawan upacara hari pahlawan tersebut. 

‘’Saya memang tidak terlalu ngecek, sebab tiba di lokasi upacara langsung dimulai upacaranya. Kita juga kecewa kok minim yang hadir, nanti akan saya tanyakan langsung,’’ paparnya.

Masih dikatakannya, peringatan hari pahlawan ini penting, selayaknya seluruh unsur turut memperingatinya, untuk mengenang jasa para pehlawan dalam memerdekakan bangsa ini. Para pendahulu bangsa ini sudah mengorbankan jiwa raganya demi kemerdekaan.

‘’Sejarah kemerdekaan Indonesia direbut dengan mengorbankan segalanya, maka selayaknya kita mengenang dan mendoakan para pahlawan bangsa. Juga kita harus jadikan semangat mereka sebagai inspirasi dalam mewujukan kemajuan negeri,’’ tutupnya.(jar)

Sumber: