BKAD Penarik Gelar Pelatihan Kedua

BKAD Penarik Gelar Pelatihan Kedua

--

PENARIK, RADARMUKOMUKO.COM - Untuk yang keduanya kalinya,  Badan Koordinasi Antar Desa (BKAD) Kecamatan Penarik, melaksanakan pelatihan. Kali ini pelatihan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Acara bertempat di gedung serbaguna, Desa Lubuk Mukti, Kecamatan Penarik. Pelatihan berlangsung selama 2 hari. Rabu dan Kamis (2-3/11). Peserta berjumlah 72 orang. Mereka anggota BPD dari 14 desa yang ada di kecamatan ini. Ada 5 narasumber yang akan menyampaikan materi. Pelatihan dibuka secara resmi oleh Camat Penarik, Evi Busmanja, S.Pd, M.Si. Pelatihan pertama dilaksanakan pada 2021. Mengenai pendataan aset dan Kader Teknik Desa (KTD).

Ketua BKAD Penarik, yang juga Sekdes Sumber Mulya, Wasno, menyampaikan, 2 narasumber menyampaikan materi hari pertama, kemarin. Diawali narasumber sumber dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mukomuko. Dalam hal ini, Kabid Pemerintahan Desa dan Kelurahan, Eka Purwanto, M.Si. pemateri kedua dari bagian hukum, Setdakab Mukomuko. 

Pada hari kedua, hari ini,  ada tidak pemateri ada 3 narasumber yang akan menyampaikan materi. Masing-masing dari Kejaksaan Negeri Mukomuko, Polri dan kecamatan. Dijadwalkan pelatihan selesai pukul 15.30 WIB, sore ini. 

''Tahun 2021 lalu, kami menyelenggarakan pelatihan KTD dan penataan aset. Kali pelatihan BPD,'' jelas Wasno. 

Wasno juga menyampaikan, ada 5 yang mendasari pelatihan ini. Diantaranya Peraturan Menteri Dalam Negeri, nomor 96 tahun 2017 tentang tata cara kerjasama di bidang pemerintahan desa. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi nomor 7 tahun 2021 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2022. Dan ketiga, Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 110 tahun 2016 tentang Badan Permusyawaratan Desa. 

Adapun tujuan dari pelatihan ini, pertama meningkatkan pengetahuan, kompetensi dan kapasitas serta kemampuan ketrampilan BPD, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Kedua mendorong terbentuknya tata kelola pemerintahan desa yang baik, yang fokus pada pemberdayaan masyarakat. 

''Salah satu tugas BKAD adalah meningkatkan Sumber Daya Manusia. Melalui pelatihan ini diharapkan lembaga-lembaga yang ada di desa, berisikan SDM yang berkualitas,'' papar Wasno. 

Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Penarik, Warsito Adi, menyambut baik adanya pelatihan ini. Ia mengatakan BPD merupakan mitra yang penting dalam membangun desa. Jika BPD paham dengan tugas dan fungsinya, maka sinergitas akan meningkat dan desa semakin maju. 

''Pelatihan ini sangat bagus. Mudah-mudahan hubungan BPD dengan pemerintah desa semakin baik. Sama-sama membangun dan memajukan desa,'' demikian Warsi.(dul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: