Ternak Terserang PMK Sudah Mencapai 1.9031 Ekor

RADARMUKOMUKO.COM – Penyakit mulut dan kuku (PMK) terus meneror ternak warga, hingga saat ini setidaknya penyakit menular tersebut sudah menyebabkan 1.891 ekor ternak warga terinfeksi. 

Hewan ternak terbanyak yang diserang PMK masih sapi, kambing dan kerbau. Guna meminimalisir warga kehilangan ternak, pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian terus bergerak melakukan vaksinasi ternak.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Apriansyah,ST,MT mengakui hewan ternak terserang PMK terus bertambah. 

Tambahan per 21 September 2022 12 ekor di Pasar Sebelah. Hewan yang terinveksi langsung dikarantina guna menghindari penularan lebih luas. 

‘’Penambahan kasus terus ada, tapi mulai berkurang, dimana penambahan tidak lagi menyebar luas, hanya di wilayah tertentu. 

Seperti kemarin ada penambahan fokus di Pasar sebelah, daerah lain tidak ada,’’ katanya.

Lanjutnya, sebagian besar ternak yang terinfeksi PMK sembuh, data terbaru dari 1.903 ekor ternak terjangkit PMK, sebanyak 1.342 ekor sembuh. 

jumlah ternak yang mati sebanyak 11 ekor, potong paksa 3 ekor dan yang masih dalam penyembuhan 547 ekor.

‘’Mudahan saja tidak ada lagi yang mati, karena umumnya hewan yang terjangkit langsung ditangani dengan baik oleh peternak dan petugas agar bisa sembuh,’’ paparnya.

Selain itu  untuk pencegahan kegiatan vaksinasi terus dilakukan, dari total 8.900 vaksin yang diterima oleh dinas pertanuan, sebanyak 5.750 sudah tervaksin pada ternak warga. 

Sekarang masih ada sisa vaksin 3.150 dosis. Maka pada warga pemilik ternak diminta mengandangkan ternaknya untuk divaksin.

‘’Ternak yang divaksin adalah yang dikandangkan pemiliknya, maka kita minta peternak memastikan ternaknya di vaksin, jika belum silahkan kandangkan, petugas akan datang,’’ tutupnya.(jar)

Sumber: