Setahun Menjabat, Program Sapuan-Wasri Baru Dimulai
MUKOMUKO, harianradarmukomuko.com – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mukomuko ke-19, juga menandai satu tahun pemerintahan Sapuan – Wasri sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko. Diketahui keduanya dilantik pada 26/02/ 2021 lalu, bersamaan dengan HUT ke-18 Kabupaten Mukomuko. Walau sudah satu tahun, namun keduanya baru memulai merealisasikan visi dan misinya di tahun 2022 ini. Diminta tanggapannya, Sapuan mengatakan untuk pelaksanaan program sesuai visi dan misinya, baru dimulai 2022 ini, karena satu tahun pemerintahannya, masih melanjutkan pelaksanaan program pemerintah sebelumnya, terutama program pembangunan infrastruktur. Saat dilantik sebagai bupati dan wakil bupati, APBD Mukomuko sudah disahkan. ‘’Tahun 2022 ini dimulainya program daerah disusun berdasarkan RPJMD yang merupakan penjabatan dari visi dan misi kita. Setahun sebelumnya masih melaksanakan program yang sudah ditetapkan sebelum kita dilantik, semuanya berhasil kita maksimalkan,’’ kata Sapuan. Lanjutnya, namun bukan berarti satu tahun mereka belum berbuat, banyak hal yang dilaksanakan, terutama untuk pembenahan SDM dan disiplin kerja pegawai untuk meningkat MCP Mukomuko. Sebab selama ini MCP KPK Mukomuko terendah, sehingga sulit mendapatkan anggaran maksimal dari pusat. Selain itu juga melakukan evaluasi terhadap objek PAD, baik pajak maupun retribusi. Paling penting lagi, ia sudah membangun komunikasi dengan pemerintah pusat dan provinsi terkait singkronisasi program, sehingga kedepan diharapkan Mukomuko mendapat kucuran anggaran maupun program lebih banyak lagi. ‘’Banyak hal yang sudah kita laksanakan dan diupayakan untuk perubahan yang lebih baik, terutama bagaimana kita berupaya meningkatkan MCP Mukomuko, untuk memberi kepercayaan pada pusat, selama ini Mukomuko terendah di Bengkulu,’’ tuturnya. Wasri juga mengatakan tentu dalam satu tahun pemerintahan mereka sudah berupaya maksimal melakukan berbagai perubahan Mukomuko. Ia memastikan selalu melakukan evaluasi, apa kendala yang menjadi kelemahan pemerintahan Sapuan-Wasri. Tahun berikutnya akan dimaksimalkan, apalagi program yang disusun sudah berdasarkan visi misi mereka. ‘’Banyak hal yang kita laksanakan, yang pasti satu tahun ini kita sudah membangun pondasi pemerintahan, bagaimana meningkatkan pendanaan daerah, kedisiplinan pegawai dan kesejahteraan masyarakat,’’ tutupnya.(jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: