Pemda Harus Dukung Pemberantasan Korupsi

Pemda Harus Dukung Pemberantasan Korupsi

Kasi Intel : PNS Tidak Perlu Takut

MUKOMUKO – Adanya keinginan pemerintah daerah untuk memberi bantuan hukum pada para tersangka kasus pengadaan baju Linmas, terkhusus terhadap lima PNS yang diduga terlibat, mengecewakan pihak kejaksaan Mukomuko. Disampaikan Kajari Mukomuko Rudi Iskandar,SH,MH melalui Kasi Intel yang juga tim Jaksa Penyidik Sarimonang Beny Sinaga, SH, MH ditemui di ruang kerjanya kemarin. Dijelaskannya, penegakan hukum yang dilakukan kejaksaan murni menjalankan amanat undang-undang untuk memberantas tindak pidana korupsi dan pengembalian kerugian negara. Sama sekali tidak ada unsur sakit hati ataupun kepentingan lain. Menurutnya, pemberantasan korupsi menjadi tugas bersama. Termasuk pemerintah daerah itu sendiri. Maka ia merasa kecewa bila pemerintah daerah berniat memberi bantuan hukum terhadap para pelaku dugaan tipikor ini. Semestinya pemerintah mendorong kerja penegak hukum. ‘’Kita kecewa dengan statemen Sekda yang berniat memberi bantuan hukum terhadap para tersangka. Semestinya pemerintah daerah mendukung langkah kejaksaan dalam memberantas korupsi. Beda dengan partai politik yang bisa memberi bantuan hukum pada kadernya yang bermasalah hukum. Ingat, Jaksa murni melakukan pemberantasan korupsi, tidak ada unsur lain. Jangan menghambat kerja jaksa,’’ kata Sarimonang Beny Sinaga. Terus terkait isu ketakutan PNS melaksanakan kegiatan, Sarimonang Beny Sinaga menegaskan, tidak ada alasan dan tidak ada yang perlu ditakuti. Lakukan pekerjaan sesuai SOP. Tidak mungkin penegak hukum melakukan kriminalisasi terhadap orang. Jika ada yang meragukan dalam penggunaan anggaran, silahkan minta pendampingan kepihak kejaksaan, karena jaksa memiliki bidang datun yang selalu siap membantu. ‘’Selagi pekerjaan dilakukan sesuai SOP, tidak mungkin bermasalah. Karena kita tidak mungkin mengkriminalisasi orang. Kalau ada keraguan silahkan minta pendampingan ke kejaksaan,’’ tuturnya. Ia kembali menegaskan, penggunaan anggaran dan pelaksanaan pekerjaan meski dilakukan secara benar, supaya hasil yang didapatkan masyarakat bagus. Seperti dalam kasus baju Linmas, jika semua sesuai SOP, pasti baju yang didapat oleh Linmas bahan dan kualitasnya bagus. ‘’Itulah kenapa pekerjaan meski sesuai SOP, agar hasil yang didapat nanti juga sesuai aturan,’’ tutupnya. (jar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: