Pendapatan Eselon II Mencapai Rp 12 Juta

Pendapatan Eselon II Mencapai Rp 12 Juta

Peserta Lelang JPT Ikuti Tes Pamungkas

MUKOMUKO – Kemarin, 18 pejabat peserta lelang Jebatan Pimpinan Tinggi (JPT) pratama mengikuti tahapan tes terakhir, yaitu penulisan makalah dan wawancara. Kemungkinan besar, hari ini tes selesai, selanjutnya menunggu pengumuman dari tim seleksi (Timsel). Perlu diketahui, besaran pendapatan yang akan diterima pejabat eselon II per-bulannya terbilang cukup besar, yaitu mencapai Rp 12 juta bahkan bisa lebih. Maka tidak heran, banyak ASN yang memasang target mendudi jabatan pimpinan tinggi ini. Namun dibanding pendapatan dewan, jauh lebih rendah. Anggota dewan, gaji dan tunjangannya per bulan mencapai Rp 31 juta hingga Rp 36 juta. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mukomuko, Jawoto,S.Pd,SE,M.Pd ditemui saat memantau tes lelang jabatan kemarin, mengatakan terkait dengan pendapatan, untuk pejabat eselon II, tentu seimbang dengan beban kerja dan resiko kerja yang dihadapi. Sama dengan ASN lain, eselon IV dan IV, pendapatannya sudah diatur. ‘’Kalau soal pendapatan eselon II, pasti berbeda dengan eselon dibawahnya, semua itu menyesuaikan dengan beban kerja dan resiko yang dihadapi,’’ kata Jawoto. Lanjutnya, untuk gaji pokok setiap kepala dinas atau eselon II bahkan PNS berbeda-beda, karena tergantung dengan golongan dan masa kerja. Lebih panjang masa kerja seseorang, maka gajinya lebih besar, golongannya sama. Rata-rata untuk gaji pokok eselon II dengan syarat menimal golongan IV/A diatas Rp 4 juta atau dibawah Rp 5 juta. Angkanya berpariasi, tergantung masa kerja. Tambahan yang didapat, yaitu tunjangan jabatan Eselon II Rp 2.250.000 per bulan, kemudian TPP saat ini diatas Rp 5.500.000. Maka dengan demikian, total pendapatan eselon II per-bulan berkisar Rp 12,5 juta hingga Rp 13 juta. ‘’Setiap PNS mendapat TPP dan semua jabatan ada tunjangannya, jumlahnya menyesuaikan. Saat pengangkatan atau pelantikan, angka tunjangan setiap jabatan ini dibacakan,’’ tegas Jawoto. Terus soal tahapan lelang jabatan untuk sembilan kursi eselon II yang sedang berjalan, Jawoto mengatakan, kemungkinan besok sudah selesai. Karena kemarin, dari pagi sampai Pukul 12.00 WIB, tes penulisan makalah. Siangnya dilanjutkan dengan tes terakhir yaitu wawancara. Setelah itu selesai, nanti nilai  peserta di rangking, selanjutnya disampaikan kepada bupati. ‘’Mudahan besok sudah selesai, selanjutnya menunggu pengumuman, nanti disampaikan ke bupati,’’ pungkasnya.(jar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: