Pemkab Sukses Distribusi 5000 Paket Sembako Murah
METRO – Operasi pasar bersubsidi yang dipelopori Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Mukomuko selesai. Operasi sembako bersubsidi ini dilaksanakan di kecamatan-kecamatan yang dipimpin langsung Bupati Mukomuko Choirul Huda,SH. Setiap kecamatan mendapat jatah sembako bersumsidi sebanyak 330 paket.
Hal ini disampaikan oleh Kadisperindagkop dan UKM Kabupaten Mukomuko, H Herlian SSos Msi, total paket sembako yang disediakan Pemkab, mencapai lima ribu paket. Setiap kecamatan mendapat jumlah paket minimal 330 paket sembako. Proses pendistribusian langsung oleh bupati didampingi Sekda Mukomuko Drs H Marjohan, Ketua TP PKK Kabupaten, Hj Ani Tri Ratnawati Choirul Huda dan para pejabat Pemkab Mukomuko.
‘’Bahan pokok bersubsidi yang telah disalurkan itu diharapkan dapat membantu meringankan masyarakat yang tengah kesulitan karena menurunnya pendapatan selama wabah corona,’’ katanya.
Lanjutnya, kegiatan operasi pasar ini selain membantu warga kurang mampu juga untuk mengatasi dampak Covid-19. Ia meyakini, walaupun sudah banyak berbagai bentuk bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah. Tetapi masih banyak warga yang belum tersentuh, sementara ia terdampak Covid-19.
‘’Pandemi Covid-19 ini berdampak ke seluruh masyarakat. Banyak bantuan sosial dari pusat maupun daerah, namun belum semua masyarakat yang terbantu. Melalui program operasi pasar murah bersubsidi ini, kita berusaha agar masyarakat yang terdampak Covid-19 ini bisa mendapat sembako murah,’’ katanya.
Herlian juga menyampaikan, operasi pasar tersebut tidak mengganggu harga bahan-bahan pokok di Mukomuko. Pasalnya sasaran operasi pasar jelas, masyarakat yang terdampak Covid-19. Adapun paket sembako bersubsidi itu berupa beras 5 kg, gula 1 kg, minyak goreng 1 liter dan gandum 1 kg.
‘’Per paketnya warga yang mendapatkan sembako bersubsidi itu hanya membayar Rp 45 ribu. Alhamdulillah kegiatan yang di mulai sebelum lebaran, dan terakhir pendistribusikan 5 Juni 2020 selesai dilaksanakan dan menerapkan protokol kesehatan,’’ demikian Herlian. (jar/prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: