Direktur Pastikan PDAM Tetap Hidup

Direktur Pastikan PDAM Tetap Hidup

SELAGAN RAYA – Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Selagan, Suryadi, S.IP memastikan bahwa PDAM akan tetap hidup. Ia juga memastikan air dari PDAM akan segera mengalir dan bisa dinikmati masyarakat. Kemarin, Direktur meninjau kondisi pipa di lapangan sebelum perbaikan dilakukan. Suryadi juga menyambangi desa-desa yang sebagian besar warganya menjadi pelanggan PDAM. Mulai dari Sungai Gading, Lubuk Bangko, Surian Bungkal hingga Desa Teras Terunjam. Kepada Kades dan pelanggan yang ditemui Suryadi menyampaikan pihaknya akan segera melakukan perbaikan.

‘’Tadi (Kemarin, red) saya meninjau kondisi intake serta menemui beberapa Kades serta camat. Selain menyerap keluhan pelanggan juga menyampaikan rencana perbaikan. Meskipun lama air tidak mengalir, mereka bisa maklum tapi minta perbaikan segera dilakukan,’’ jelas Suryadi.

Disampaikan Suryadi, pihaknya masih koordinasi dengan pihak Balai Wilayah Sungai (BWS( Sumatera VII. Intinya minta dukungan dana untuk melakukan perbaikan sementara. Informasi yang didapat, pihak BWS siap membantu dana, hanya saja jumlahnya bisa disebutkan. Agar perbaikan bisa dilakukan secepatnya, Direktur akan bertemu dengan kepala daerah. Intinya juga minta dukungan dana perbaikan. Pasalnya sejauh ini PDAM tidak memiliki uang.

‘’Pihak balai janji akan bantu, tapi belum tahu jumlahnya. Untuk perbaikan darurat ini kami butuh dana maksimal Rp 130 juta,’’ papar Suryadi.

Suryadi menambahkan, pada kesempatan yang sama, pihaknya juga membagikan sabun air untuk cuci tangan. Pembagian ini diutamakan untuk kantor desa. Hal ini sebagai bentuk kepedulian PDAM untuk mengatasi penyebaran corona virus. Ia mengatakan, banyak menemukan tempat cuci tangan yang tidak setandar, di mana yang disediakan adalah air dan sabun cuci piring. Ada yang menyiapkan air dengan sabun mandi. Ada juga yang menyiapkan sabun cair dengan air. Suryadi berpendapat, perlu adanya sosialisasi terkait penyediaan perlengkapan cuci tangan di kantor-kantor.

‘’Yang sabun cairnya hampir habis, kami isi ulang yang sabun cair yang kami bawa. Ada juga sabun cair yang diberikan untuk kebutuhan di kantor desa,’’ tambah Suryadi.(dul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: