Memasuki September, Tomat dan Cabai Murah Meriah di Pasar Tradisional Mukomuko

Minggu 01-09-2024,11:12 WIB
Reporter: Ibnu Rusdi|
Editor: Ibnu Rusdi
Memasuki September, Tomat dan Cabai Murah Meriah di Pasar Tradisional Mukomuko

Memasuki September, Tomat dan Cabai Murah Meriah di Pasar Tradisional Mukomuko--Sumber Foto : Ibnu Rusdi/RMONLINE.ID

Dikatakannya, turunnya harga ini pengaruh dari pasokan barang, karena petani rata-rata sedang memasuki masa panen cabai dan tomat. 

‘’Ya, turunnya harga ini pengaruh dari banyaknya pasokan barang yang masuk, karena petani lagi memasuki masa panen cabai dan tomat,’’ demikian Nurdiana.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Waspada! Copet Mulai Susup Pasar Tradisional Mukomuko

News

3 bulan

Memasuki September, Tomat dan Cabai Murah Meriah di Pasar Tradisional Mukomuko

Mukomuko

1 tahun

Pemkab Mukomuko Bentuk Pasar Tertib Ukur Upaya Lindungi Konsumen dari Praktik Timbangan Curang

Mukomuko

1 tahun

Harga Jengkol Naik, Petani: Semoga Terus Naik

Mukomuko

1 tahun

Sehari Jelang Idul Adha, Harga Cabai di Mukomuko Naik Rp80 Ribu

Mukomuko

1 tahun

Cabai Mahal, Wakil Bupati dan TPID Mukomuko Sidak Harga Komoditi Pangan di Pasar Pulai Payung

Mukomuko

1 tahun

Harga Barang Kebutuhan Pokok di Pasar Mukomuko Terbilang Stabil

Mukomuko

1 tahun

Dinas Pertanian Turunkan 32 Petugas Periksa Ketersediaan Daging di Pasar Tradisional Mukomuko

Mukomuko

1 tahun

Mengenal Pasar Bisu Di Sumatera Barat, Pasar Tradisional yang Interaksinya Tidak Dengan Berbicara

News

1 tahun

Tips Agar Tangan Tidak Panas Saat mengiris Cabe, Tanpa harus Menggunakan sarung Tangan

Hiburan

1 tahun

Tanda Akhir Zaman: Mudah Diaksesnya Pasar

News

1 tahun

Mukomuko Strategis Tempat Berbisnis, Pemkab Fasilitasi Bangunan dengan Sewa Murah Meriah

Advertorial

1 tahun

Ini Cara Memilih Ikan Segar di Pasar, Cukup Perhatikan Beberapa Bagian Ini Agar Tidak Menyesal

Hiburan

2 tahun

Ini Produk-Produk Indonesia Ternyata Disukai Oleh Masyarakat Malaysia, Mulai dari Batik Hingga Tolak Angin

News

2 tahun

Identitas Perempuan Copet di Lubuk Pinang Akhirnya Terungkap, Ini Pengakuannya Kepada Polisi

Kriminal

2 tahun