Proyek Jalan Pulau Payung ke Sibak dan Pasar Ipuh ke Tanjung Harapan Tertunda

Rabu 03-09-2025,08:00 WIB
Reporter : Amris
Editor : Amris

RADARMUKOMUKO.COM - Dampak dari perubahan e-Katalog versi 5 ke versi 6 pelaksanaan proyek pembangunan jalan hotmix Jalan Pulau Payung ke Sibak dan Pasar Ipuh ke Tanjung Harapan Kecamayan Ipuh yang dibiayai DBH sawit tertunda.

Awalnya proses pengadaan proyek senilai Rp 2,9 miliar ini menggunakan sistem online atau e-katalog. Sekarang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko harus memproses lelang manual.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Ir. Apriansyah, ST, MT mengatakan untuk kegiatan fisik yang dibiaya Dana Alokasi Khusus (DAK) bahkan progresnya sudah diatas 50 persen.

Terkait terkendalanya atau tertundanya lelang satu paket proyek senilai Rp 2.9 miliar di Ipuh, dikarenakan ada perubahan mekanisme lelang. Awalnya proses melalui lelang pengadaan e-Katalog.

BACA JUGA:Demo Ricuh Hingga Pembakaran dan Penjarahan, Sebanyak 3.195 Orang Diamankan Polisi

BACA JUGA:Parpol Akan Pecat Anggota Dewan Asal Bicara dan Suka Pamer Kesenangan

Namun sejak terjadi perubahan dari e-Katalog persi 5 ke persi 6, ada yang tidak terakamodir. Dimana tidak semua kebutuhan pelaksanaan pekerjaan sudah tersedia di e-Katalag persi 6 sehingga terpaksa dilakukan lelang manual.

"Kendalanya setelah perubahan dari e-Katalog versi 5 ke versi 6, kita terpaksa melakukan lelang manual, sekarang sudah dalam proses. Kalau untuk jalan Desa Sido Makmur, Kecamatan Air Manjuto sudah berjalan," katanya.

Walau sekarang sudah memasuki bulan september atau mendekati penghujung tahun anggaran, Apriansyah meyakini, proyek dua titik jalan di Ipuh yaitu jalan Desa Pulau Payung - Desa Sibak dan jalan  Pasar Ipuh - Tanjung Harapan akan terlaksana dan dapat selesai tepat waktu. 

Ia memastikan dalam bulan ini proses lelang dan kontrak selesai dan pekerjaan fisik jalan bisa langsung berjalan.

"Sekarang september, masih amanlah untuk rekanan menyelesaikan pekerjaannya, maka sekarang kita upayakan cepat," tegasnya.

Untuk diketahui, ada 10 ruas jalan yang dalam proses pengerjaan dengan total anggarannya Rp15,3 miliar bersumber dari DAK. 

BACA JUGA:Anggota DPRD Temui Warga Mukomuko yang Dibilang ‘Bloon’, Begini Endingnya

BACA JUGA:Wisnu Pimpinan Dewan Mukomuko Respons Rencanaa Aksi Bubarkan DPR

Diantara jalan tersebut yaitu, jalan Desa Lubuk Sanai – Rawa Bangun SP10 Umbul 25, jalan Gang Becek Desa Lubuk Pinang, jalan Desa Rami Mulya – Mekar Jaya, Kecamatan Air Rami.

Kategori :

Terpopuler