Meskipun demikian, implementasi Skyrider 2.0 dijadwalkan akan dimulai pada tahun 2026, dengan beberapa maskapai penerbangan di Eropa yang mempertimbangkan untuk mengadopsi desain ini pada rute-rute pendek mereka.
Jika berhasil, inovasi ini bisa menjadi langkah awal menuju transformasi besar dalam industri penerbangan, di mana efisiensi dan biaya menjadi prioritas utama.
Dengan perkembangan ini, pertanyaan utama yang muncul adalah: apakah kenyamanan penumpang akan dikorbankan demi efisiensi dan biaya yang lebih rendah?
Hanya waktu yang akan menjawab apakah kursi berdiri ini akan menjadi norma baru dalam dunia penerbangan atau sekadar eksperimen yang tidak bertahan lama.*