RMONLINE.ID – Pernahkah Anda merasa gaji bulanan selalu lenyap begitu saja tanpa jejak? Padahal, rasanya tidak ada pengeluaran besar yang dilakukan. Jika iya, Anda mungkin termasuk dalam golongan orang yang boros. Keborosan menjadi masalah keuangan yang seringkali tidak disadari, namun dampaknya bisa sangat signifikan. Gaya hidup konsumtif, kurangnya perencanaan keuangan, hingga jebakan diskon menjadi beberapa faktor yang membuat seseorang sulit mengendalikan pengeluaran.
BACA JUGA:5 Kebiasaan Aneh ENTJ yang Membuat Mereka Semakin Unik dan Menarik
BACA JUGA:Nikmat dan Bermanfaat! Inilah Berbagai Manfaat Buah Arbei Bagi Kesehatan
Lantas, apa saja penyebab utama seseorang menjadi boros? Berikut 5 faktor yang perlu Anda waspadai:
1. Gaya Hidup Konsumtif: Ingin Selalu Tampil Kekinian
Gaya hidup konsumtif menjadi salah satu penyebab utama keborosan. Dorongan untuk selalu mengikuti tren terbaru, memiliki barang-barang branded, dan menunjukkan status sosial membuat seseorang mudah tergoda untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Media sosial juga berperan besar dalam mendorong gaya hidup konsumtif, di mana banyak orang berlomba-lomba memamerkan kepemilikan barang mewah dan gaya hidup hedonis. Akibatnya, pengeluaran membengkak dan tabungan menipis.
2. Kurangnya Perencanaan Keuangan: Belanja Tanpa Rem
Tanpa perencanaan keuangan yang matang, uang akan mudah habis tanpa kendali. Banyak orang yang tidak memiliki anggaran bulanan, sehingga tidak tahu ke mana larinya uang mereka. Kebiasaan mencatat pengeluaran juga jarang dilakukan, sehingga sulit untuk mengevaluasi dan mengontrol ke mana saja uang dibelanjakan. Alhasil, pengeluaran impulsif dan pembelian barang-barang yang tidak direncanakan seringkali terjadi.
3. Jebakan Diskon dan Promo: “Murah” yang Menjebak
Diskon dan promo memang menggiurkan, namun seringkali menjadi jebakan yang membuat seseorang boros. Banyak orang tergoda untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan hanya karena harganya murah. Padahal, jika dihitung-hitung, pengeluaran untuk membeli barang-barang diskon tersebut justru bisa lebih besar daripada membeli barang yang dibutuhkan dengan harga normal.
BACA JUGA:Mengapa Tidur Cukup Penting Untuk Kesehatan?
BACA JUGA:4 Cara Menjaga Kolagen dalam Tubuh Agar Kulit Tetap Sehat
4. Pengaruh Lingkungan: Ikut-ikutan Teman
Lingkungan pergaulan juga berpengaruh besar terhadap kebiasaan belanja seseorang. Jika teman-teman di sekitar Anda memiliki gaya hidup konsumtif, Anda pun cenderung akan terpengaruh. Misalnya, Anda jadi ingin membeli gadget terbaru karena semua teman Anda sudah memilikinya. Atau, Anda jadi sering hangout di café dan restoran mahal karena ingin mengikuti gaya hidup teman-teman Anda.
5. Kurangnya Literasi Keuangan: Tidak Paham Manajemen Keuangan