RMONLINE.ID - Dalam dinamika pertemanan, terkadang kita merasakan sesuatu yang tidak nyaman namun sulit untuk diungkapkan - perasaan tidak dianggap penting.
Fenomena ini seringkali muncul melalui berbagai tanda halus yang, jika dicermati, dapat menjadi indikator posisi kita dalam lingkaran pertemanan tersebut.
Tidak di Libatkan dalam Pengambilan Keputusan
Salah satu tanda paling mencolok adalah ketika kita tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan penting.
Dalam kelompok pertemanan yang sehat, setiap anggota biasanya mendapat kesempatan untuk menyuarakan pendapat mereka, terutama dalam hal-hal yang mempengaruhi dinamika kelompok.
Ketika seseorang secara konsisten dilewatkan dalam proses pengambilan keputusan, ini bisa menjadi indikasi bahwa pendapat mereka tidak dianggap signifikan.
BACA JUGA:Bukti Kekuasaan yang Maha Esa, Inilah Keindahan Alam Gunung Pelangi yang Menakjubkan
Jarang di Hubungi Terlebih dulu
Pola komunikasi juga dapat menjadi cerminan posisi seseorang dalam pertemanan. Ketika seseorang jarang dihubungi terlebih dahulu, ini menunjukkan bahwa kehadiran mereka tidak menjadi prioritas dalam pikiran teman-temannya.
Inisiatif komunikasi yang selalu datang dari satu pihak menciptakan ketidakseimbangan dalam hubungan dan dapat menimbulkan perasaan terabaikan.
Sering di Lupakan dalam Undangan
Pengecualian dari undangan gathering atau acara sosial menjadi indikator yang sangat jelas. Ketika teman-teman berkumpul tanpa mengikutsertakan seseorang secara berulang, ini bukan lagi kebetulan melainkan pola yang menunjukkan bahwa kehadiran orang tersebut tidak dianggap esensial dalam dinamika kelompok.
Situasi ini menjadi lebih menyakitkan ketika orang tersebut mengetahui tentang pertemuan tersebut dari media sosial atau sumber lain.
BACA JUGA:3 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Kepercayaan Diri