RMONLINE.ID - Berdasarkan data dalam 3 kali Pilkada pemilihan bupati dan wakil Bupati Kabupaten Mukomuko, yaitu Pilkada 2010, Pilkada 2015 dan Pilkada 2020, Sapuan belum pernah kalah di 4 kecamatan ini, siapapun calon wakilnya dan lawan politiknya.
Adapun 4 kecamatan yang menjadi basis Sapuan dalam 3 kali pemilihan Bupati Mukomuko yaitu, Kecamatan Teramang Jaya, Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Pondok Suguh dan Kecamatan Lubuk Pinang.
Selain itu Sapuan juga selalu mendapat suara maksimal atau selirih dengan calon lain tipis di beberapa kecamatan lainnya dalam setiap Pilkada, masing-masing Kecamatan Pondok Suguh, Kecamatan Ipuh, Air Dikit dan Kota Mukomuko.
BACA JUGA:Momen HKN 2024, Pemkab Mukomuko Ajak Masyarakat Tanamkan Pola Hidup Sehat
BACA JUGA:Mukomuko Persiapkan Usulan Penetapan Upah Buruh 2025
Pada pilkada 2020 bahkan Sapuan - Wasri menang di 10 kecamatan, masing-masing Kecamatan Penarik, Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Teramang Jaya, Teras Terunjam, Air Dikit, Lubuk Pinang, Kota Mukomuko, Kecamatan V Koto, Pondok Suguh dan Kecamatan Ipuh.
Sesuai dengan fakta hasil Pilkada sebelumnya ini, maka diatas kertas kemenangan Sapuan-Wasri pada pemilihan bupati 27 november 2024 nanti akan menang mudah.
Salah seorang aktivis Mukomuko, Saprin Sebelum menjabat saja, Sapuan mendapat dukungan sebegitu besar, apalagi sekarang dirinya berstatus incumbent.
Dimanapun Pilkada, incumbent selalu kuat, sangat jarang incumbent bisa dikalahkan apabila calon lebih dari dua.
BACA JUGA:Izin Kampanye Incumbent Bukan Syarat Calon, Tidak Pengaruhi Pencalonan Sapuan-Wasri
BACA JUGA:Walau Berhenti Kampanye Sementara, Sapuan - Wasri Tetap Tidak Terbendung
"Kita bicara data dan fakta, boleh dibuka data Pilkada sebelumnya, dua kali kalah yaitu 2010 dan 2015, posisi Sapuan selalu suara terbanyak kedua, berapapun calon dan lawannya. Pilkada 2020 jelas Sapuan - Wasri menang telak hampir di semua kecamatan," kata Saprin.
Sekarang Sapuan - Wasri sebagai petahana jelas lebih kuat, kecamatan-kecamatan yang pada 2020 kalah, sekarang masyarakatnya ingin berterimakasih ke Sapuan - Wasri, seperti Air Rami dan Malin Deman, kalau tidak menang suara Sapuan pasti nambah di sana.
Hasil kami turun, masyarakat sekarang berharap Sapuan-Wasri menang di wilayahnya masing-masing supaya nanti bisa ditingkatkan pembangunannya, mereka tidak ingin salah, mendukung calon yang kalah.
"Sebenarnya tidak kampanye sekalipun, Sapuan - Wasri tetap menang, karena memang masyarakat sudah pintar dalam memilih pemimpin. Mereka ingin Sapuan lanjutkan pembangunan di daerah ini," tutupnya.*