RMONLINE.ID - Wombat, hewan marsupial asal Australia, mungkin tidak sepopuler kanguru atau koala, namun keunikannya membuatnya patut mendapat perhatian lebih.
Berukuran sedang dan berbentuk seperti beruang kecil, wombat memiliki beberapa karakteristik menarik yang membuatnya berbeda dari hewan lain.
Salah satu keunikan paling menonjol dari wombat adalah ‘kotorannya yang berbentuk kubus’. Hal ini bukan sekadar fenomena aneh, melainkan adaptasi biologis untuk membantu wombat menandai wilayah mereka dengan kotoran yang tidak mudah terguling, memastikan kotoran tetap berada di tempat strategis.
BACA JUGA:Jangan Diremehkan Lagi! 5 Kalimat Sederhana yang Akan Membuat Orang Lain Langsung Menghargai Anda
BACA JUGA:5 Resep Minuman Penghancur Batu Ginjal Alami, Nikmat, Mudah Dibuat, dan Kaya Manfaat
Selain itu, wombat juga dikenal karena kantongnya yang menghadap ke belakang, yang berbeda dari marsupial lain seperti kanguru. Posisi kantong ini mencegah tanah masuk saat wombat menggali liang aktivitas yang menjadi ciri khas mereka.
Dengan cakar dan kaki yang kuat, wombat adalah ahli penggali dan dapat membuat sistem liang luas sebagai tempat berlindung dan beristirahat.
Salah satu keunikan pertahanan wombat adalah pantatnya yang sangat kuat. Bagian belakang tubuh wombat dilapisi tulang rawan tebal, yang berfungsi sebagai pelindung saat berhadapan dengan predator.
Ketika terancam, wombat akan masuk ke liang dan memblokir pintu masuk dengan pantatnya, membuat predator kesulitan menyerang.
BACA JUGA:5 Sifat Anak yang Timbul Akibat Banyak Menerima Kritik
BACA JUGA:Dijamin Makin Berisi, Ini 5 Jadwal Makan untuk Menambah Berat Badan
Meski termasuk hewan yang lebih aktif di malam hari, wombat memiliki gaya hidup yang cukup sederhana. Mereka menghabiskan sebagian besar waktu untuk tidur di liang mereka di siang hari dan mencari makan di malam hari, dengan makanan utama berupa rumput dan tumbuhan lain.
Meskipun tampak lucu dan unik, wombat menghadapi tantangan habitat yang semakin berkurang. Beberapa spesies, seperti wombat berbulu hidung utara, termasuk dalam kategori hewan terancam punah, membuat pelestarian mereka menjadi prioritas di Australia.
Dengan segala keunikannya, wombat adalah bukti adaptasi luar biasa yang memungkinkan mereka bertahan hidup di lingkungan yang keras di Australia.*