RMONLINE.ID - Ketika kamu berbelanja telur, mungkin pernah bertanya-tanya, apa sebenarnya perbedaan antara telur ayam coklat dan putih? Apakah salah satunya lebih sehat dibandingkan yang lain?
Pertanyaan ini sering muncul, dan banyak yang beranggapan bahwa warna telur berkaitan dengan kualitas atau nilai gizinya. Namun, kenyataannya tidak demikian.
Warna cangkang telur sebenarnya ditentukan oleh jenis ayam yang bertelur. Ayam White Leghorn, misalnya, menghasilkan telur berwarna putih, sedangkan ayam seperti Rhode Island Red bertelur dengan cangkang coklat.
Warna cangkang dipengaruhi oleh pigmen yang diproduksi oleh ayam tersebut, bukan oleh kandungan nutrisi di dalamnya.
BACA JUGA:Mengenal Istilah False Positivity sebuah Penerimaan Emosi Berbentuk Negatif dan Cara Menghadapinya
BACA JUGA:Jangan Sepele ! Ini 5 Tanda Seseorang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental
Secara umum, baik telur coklat maupun putih memiliki kandungan gizi yang hampir identik. Keduanya mengandung protein, vitamin, dan mineral yang sama.
Satu telur besar, baik coklat maupun putih, mengandung sekitar 71 kalori, 6,3 gram protein, dan berbagai vitamin dan mineral penting seperti vitamin B12, zat besi, dan kolin.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa telur coklat cenderung memiliki cangkang yang lebih tebal dan putih telur yang lebih banyak, meskipun hal ini tidak berarti telur coklat lebih sehat.
Hal yang lebih penting untuk diperhatikan adalah bagaimana ayam tersebut dipelihara dan apa yang mereka makan.
BACA JUGA:Makanan Khas Negeri Bunga Sakura! Begini Resep dan Cara Membuat Anmitsu
Ayam yang diberi makan pakan kaya omega-3 atau yang dipelihara di lingkungan bebas cenderung menghasilkan telur dengan kandungan nutrisi yang lebih tinggi, seperti vitamin D dan asam lemak omega-3.
Jadi, dalam hal kesehatan, tidak ada perbedaan signifikan antara telur coklat dan putih. Pilihan yang lebih sehat tergantung pada faktor lain seperti bagaimana ayam tersebut dipelihara dan jenis pakan yang diberikan.
Jika kamu mencari telur yang lebih kaya nutrisi, pertimbangkan untuk memilih telur organik, free-range, atau yang diperkaya omega-3, daripada hanya berfokus pada warna cangkang.