RMONLINE.ID – Starlink, layanan internet satelit dari SpaceX, telah resmi beroperasi di Indonesia, menjanjikan revolusi dalam akses internet dengan kecepatan dan jangkauan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Berikut adalah pengembangan informasi mengenai harga alat dan paket layanan Starlink yang kini menjadi sorotan di kalangan masyarakat Indonesia.
Untuk memulai penggunaan layanan Starlink, pelanggan di Indonesia harus melakukan investasi awal untuk pembelian perangkat keras. Harga perangkat keras standar Starlink dibanderol seharga Rp 7.800.000¹. Perangkat ini meliputi antena dan modem yang diperlukan untuk mengakses layanan internet satelit.
BACA JUGA:Soal Tes PPPK Sudah Siap, Ini Perkiraan Yang Akan Diuji
BACA JUGA:Kabar Gembira Sambut Musim Tanam Petani Mukomuko, Pemerintah Tambah Kuota Pupuk Subsidi
Setelah perangkat keras terpasang, pelanggan dapat memilih dari berbagai paket langganan bulanan sesuai dengan kebutuhan mereka. Paket Residensial standar, yang cocok untuk keluarga, ditawarkan dengan harga Rp 750.000 per bulan. Paket ini menjamin internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah tanpa batas, ideal untuk kebutuhan rumah tangga seperti streaming, gaming, dan pekerjaan dari rumah.
Pilihan Paket untuk Mobilitas Tinggi
Starlink juga menyediakan paket Jelajah dengan fitur utama berupa kuota mobile tanpa batas di pedalaman, portabilitas, serta jeda layanan kurang dari 10 mph saat bepergian atau dalam kondisi bergerak. Paket ini sangat cocok untuk individu atau kelompok yang sering berpindah-pindah, seperti nomad digital atau mereka yang tinggal di karavan. Paket Jelajah regional ditawarkan dengan harga Rp 990.000 per bulan, sementara paket Jelajah global memiliki tarif Rp 6.995.480 per bulan.
Paket prioritas
Untuk kebutuhan bisnis yang memerlukan bandwidth lebih besar dan prioritas akses, Starlink menyediakan paket Prioritas dengan berbagai pilihan kuota. Paket Prioritas dengan kuota 40 GB ditawarkan seharga Rp 1.100.000 per bulan, sementara paket dengan kuota 1 TB dibanderol Rp 3.025.000 per bulan. Untuk penggunaan yang lebih intensif, tersedia pilihan paket dengan kuota 2 TB seharga Rp 6.116.000 per bulan dan paket dengan kuota 6 TB seharga Rp 12.320.000 per bulan.
BACA JUGA:PKB Mukomuko Rekom 4 Nama Calon Bupati, Renjes Berpotensi Terima Mandat
BACA JUGA:Gas Elpiji Subsidi Jatah Mukomuko 5 Ribu Metrik Ton, Pengiriman dari Pertamina Melalui 2 Agen Resmi
Dengan berbagai pilihan paket dan keunggulan teknologi yang ditawarkan, Starlink berpotensi mengubah lanskap layanan internet di Indonesia. Meskipun biaya awal dan berlangganan mungkin terasa lebih mahal dibandingkan dengan provider lokal, kecepatan dan kualitas layanan yang diberikan dapat menjadi pertimbangan bagi banyak pengguna, terutama di daerah yang belum terjangkau oleh layanan internet konvensional. Starlink membuka peluang baru bagi masyarakat Indonesia untuk terhubung dengan dunia tanpa batas.*