Bahkan saat memposting hasil survey nama-nama bakal calon gubernur, UAS tidak menyertakan penjelasan apapun.
"Lulusan Azhar berkiprah di politik sangat diperlukan," tulis akun @m_zakym.
"Gpp ulama jadi pemimpin. Jadi bisa jadi contoh yang baik," tulis akun @irwandastan.
Sementara banyak juga yang meminta UAS untuk tetap berdakwah. "Tuan guru jangan jadi politik tetap jadi ulama aja, takut difitnah gak kuat bacanya," tulis akun @damasisca.
"Lebih baik jadi tokoh agama dan menyiarkan agama pak," tulis akun @yovierozi.*