Terkait hal ini, diakui pihak PLN pemadaman terjadi tanpa direncanakan tapi disebabkan adanya gangguan.
Juga sejak listrik terkoneksi dengan SUTT, saat terjadi gangguan menyebabkan listrik di beberapa kecamatan padam, karena sumbernya satu titik, yaitu di trapo induk di Kecamatan Teramang Jaya.
Maka bila gangguan terjadi di wilayah Penarik atau Air Dikit, maka listrik wilayah Kota Mukomuko, Air Manjuto dan sekitarnya ikut mati.
Berbeda dengan listrik menggunakan tenaga disel sebelumnya, saat padam di Penarik, wilayah Kota Mukomuko tidak padam atau sebeliknya.
Manager PT. PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Mukomuko, Ferry Adrianto, ST menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan ini.
Ia mengatakan, pemadaman ini di luar perencanaan. Dan pihak PLN selalu berupaya memberikan yang terbaik kepada pelangganya.
Ketika terjadi kerusakan jaringan, langkah yang bisa dilakukan adalah melakukan perbaikan secepatnya mungkin.*