BACA JUGA:Awalnya Jalan Kaki, Suku Anak Dalam Yang Meminta-Minta Saat Lebaran Sudah Menaiki Motor
Ketupat berasal dari kata kupat yang memiliki arti “ngaku lepat dan laku papan lagu papatong”.
Ngaku lepat memiliki arti bahwa mengakui kesalahan dan juga saling meminta maaf satu sama lain.
Perayaan lebaran ketupat juga menjadi wadah untuk meningkatkan silaturrahmi serta saling berbagi dengan tetangga.
Hal ini karena pada saat lebaran ketupat maka antara tetangga akan saling memberikan ketupat serta sayuran yang sudah di masak.
Hal ini tentunya akan mempererat hubungan dan silaturrahmi antar tetangga di perayaan hari raya idul fitri.
Itulah sekilas sejarah tentang perayaan lebaran ketupat di Indonesia.*