Dengan keanggotaan global yang melibatkan lebih dari 80 negara, WSS berkomitmen untuk menjangkau dan mendidik masyarakat secara luas tentang pentingnya tidur yang memadai.
Berbeda dengan beberapa perayaan lain yang memiliki tanggal tetap, Hari Tidur Sedunia sering kali dirayakan pada hari Jumat sebelum jatuhnya equinox musim semi.
Equinox musim semi sendiri terjadi ketika matahari tepat di atas garis ekuator, menandai awal musim semi di belahan bumi utara.
Keputusan untuk memilih hari ini tanggal 15 Maret 2024, mencerminkan upaya untuk menghubungkan perayaan dengan perubahan alam dan siklus hidup.
Untuk tema tahun ini yaitu, "Tidur Penting untuk Kesehatan," menyoroti urgensi masalah ini dalam konteks kesehatan modern.
Dengan lebih dari 155 acara tahunan yang tersebar di seluruh dunia dan diikuti oleh lebih dari 70 negara, peringatan World Sleep Day 2024 memberikan platform untuk berbagai diskusi, tentang masalah tidur, penyuluhan dan solusi terkait.
Hal ini juga menjadi momen bagi individu yang menderita gangguan tidur serius, untuk mendapatkan dukungan dan informasi yang mereka perlukan.
Isu-isu yang dibahas dalam perayaan Hari Tidur Sedunia meliputi berbagai gangguan tidur mulai dari yang ringan hingga yang parah, serta implikasi sosialnya dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut American Sleep Association, puluhan juta orang di seluruh dunia menderita berbagai gangguan tidur, termasuk insomnia yang mempengaruhi kesehatan dan produktivitas mereka secara signifikan.*