RADARMUKOMUKO.COM - Secara umum pemilihan di semua TPS berjalan dengan lancar, termasuk di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu. Namun tetap ada kekecewaan yang diungkapkan pemilih.
Diketahui, 14 februari 2024 masyarakat Indonesia termasuk Kabupaten Mukomuko, Bengkulu melaksanakan pemilihan calon presiden dan wakil presiden, anggota DPRD, DPR RI dan DPD.
Setidaknya ada tiga hal yang membuat pemilih kecewa, yaitu:
1. Karena di beberapa TPS, terjadi keterlambatan proses pencoblosan, sementara dalam undangannya dimulai Pukul 7.30 WIB. Sementara sampai Pukul 8.00 WIB lewat belum dimulai.
BACA JUGA:Di TPS ini Ganjar-Mahfud Hanya Peroleh 3 Suara
BACA JUGA:Hujan Lebat, Proses Penghitungan Suara di Berbagai TPS Terhenti
2. Ketidak urutan petugas TPS memanggil warga untuk menggunakan hak pilihnya. Ada warga yang merasa sudah antri lebih lama belum dipanggil, sementara yang baru datang sudah dipanggil. Kondisi ini sempat membuat kehebohan di TPS, terutama kaum emak-emak, banyak yang mengajukan protes ke petugas yang melayani pemilih.
3. Pemilih datang ke TPS tidak dilayani memilih, karena dianggap terlambat atau sudah lewat Pukul 13.00 WIB
Salah seorang pemilih, Riyon mengatakan, dirinya sudah datang ke TPS jam 7 pagi, namun sudah menunggu cukup lama, pemilihan belum juga dimulai.
BACA JUGA:Capres 02 Prabowo - Gibran Menang Telak di Kabupaten Mukomuko, 01 Ungguli 03
BACA JUGA:Menuai Banyak Kritikan, Inilah Film DIRTY VOTE, Kisah Tentang Kecurangan Pilpres
Bahkan ia sempat pulang ke rumah lebih dulu dan datang lagi, namun pemilihan belum juga dibuka, padahal dirinya ingin cepat karena ada pekerjaan yang harus dilakukan.
"Undangannya sesuai aturan jam 7 mulai milih, maka kita datang lebih awal, hingga setelah nyoblos bisa melanjutkan pekerjaan, tapi kita kecewa karena lama mulainya," paparnya.
Namun pantauan di beberapa TPS, walau memulai pencoblosan sempat molor, namun pelayanan pemilih tetap berjalan dengan lancar, sampai dengan waktu yang sudah ditentukan.
Pemilih yang datang di bawah Pukul 13.00 WIB semuanya dilayani memilih, namun ada pemilih yang ditolak petugas karena datang setelah lewat jadwal yang ditetapkan penyelenggara pemilu.