MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu memerintahkan semua OPD pengampu mengambil langkah percepatan terhadap program Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024.
Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA., CPI meminta semua program DAK yang telah dianggarkan dalam APBD 2024, dapat terlaksana baik dan asas manfaatnya bisa dimanfaatkan masyarakat.
‘’Semua OPD pengampu kegiatan DAK, kita minta untuk mengambil langkah percepatan. Betul-betul memperhatikan program, hindari keterlambatan,’’ kata Bupati Mukomuko H. Sapuan ketika dihubungi, Minggu, 28 Januari 2024.
BACA JUGA:Petani Sumringah Sambut Pemilu 2024, Harga Sawit Bertahan Tinggi, Tak Perlu Sumbangan Caleg
Percepatan pelaksanaan program DAK sesuai dengan instruksi pemerintah pusat yang diatur dalam petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis.
Untuk tahun ini, kata Bupati Sapuan, ada sedikit kemudahan agar program DAK dapat terlaksana dan anggarannya terserap cepat.
‘’Untuk tahun ini, cukup berpedoman kepada Juknis DAK tahun lalu. Artinya, tidak ada alasan lagi untuk berlambat – lambat,’’ ujarnya.
Selain OPD pengampu DAK 2024, Bupati Mukomuko H. Sapuan juga mengingatkan pejabat terkait dengan urusan pelelangan.
Dalam hal ini, Bupati meminta kepada Sekretariat Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) atau dengan sebutan ULP, dapat lebih bekerja ekstra memproses lelang semua program kegiatan.
‘’Selain OPD pengampu, pihak ULP juga harus siap dengan kerja ekstra dalam proses lelang proyek,’’ pintanya.
Di samping itu, Bupati Sapuan juga menyampaikan bahwa Kabupaten Mukomuko termasuk bagian penerima anggaran DAK 2024 terbesar dari kabupaten kota di Provinsi Bengkulu.
‘’Ini yang harus diperhatikan betul. Pelaksanaannya harus cepat. Dari beberapa OPD, kita termasuk terbesar dari beberapa daerah di Bengkulu,’’ ulasnya.
Tahun 2024, alokasi penerimaan DAK fisik untuk Kabupaten Mukomuko sebesar Rp106,4 miliar.
BACA JUGA:Hadiri WEF 2024, Dirut BRI Sebut Profesi Baru Ini Belum Bisa Digantikan Oleh Teknologi di Masa Depan