RADARMUKOMUKO.COM – Saat menyetok bahan makanan seperti beras terkadang menjadi hal yang sedikit di khawatirkan, karena beras biasanya rentan terhadap kutu apabila cara menyimpannya kurang tepat.
Beberapa cara harus kamu terapkan agar beras yang disimpan bisa bertahan lama dan bebas dari kutu, beras yang terdapat kutu dan berjamur di dalamnya membuat beras lebih cepat rusak dan bau apek sehingga tidak bagus ketika di masak bahkan dapat menghilangkan gizi dari beras tersebut dan menimbulkan penyakit.
BACA JUGA:Wujudkan Resoluasi Tubuh yang Sehat untuk Tahun 2024, Inilah Cara Menjaga Komitmennya
Salah satu penyebab beras terdapat kutu adalah penyimpanan beras yang terlalu lama dan kurang tepat. Lalu bagaimana cara menyimpan beras agar lebih awet dan bebas kutu?
Dikutip dari berbagai sumber, begini caranya:
1. Simpan beras dalam wadah kering
Salah satu penyebab beras terjangkit kutu dan jamur adalah cara menyimpan yang salah, beras yang disimpan dalam suhu lembab menjadi factor pemicu utama jamur dan bakteri.
Disarankan untuk menghindari menyimpan beras dalam wadah terbuka dan jangan letakkan di area yang lembab atau rentan basah.
BACA JUGA:Sinopsis Drama Korea Terbaru, MY HAPPY ENDING, Kisah Wanita Mengalami Penghianatan
2. Gunakan wadah yang bersih
Sebelum menyimpan beras pastikan bahwa wadah yang digunakan bersih dan bebas dari kotoran sehingga tidak emmicu munculnya kutu beras dan membuat beras lebih cepat berjamur.
3. Masukkan wadah beras ke dalam kulkas
Jika stok beras kamu tidak terlalu banyak, masukkan ke dalam wadah bersih kemudian simpan di dalam kulkas minimal satu minggu agar telur atau larva dalam beras mati.
4. Memanaskan beras
Jika beras yang kamu beli dikhawatirkan rentan terhadap kutu makan dengan memanaskan beras dalam suhu 60 derajat celcius delama 1-2 jam dapat menjadi solusinya agar emmbasmi kutu dan bakteri lainnya.