Hal tersebut disebabkan karena V akan bergabung dengan Tim Tugas Khusus di mana tim elit tersebut merupakan unit anti terorisme yang berada langsung di bawah pengawasan Kantor Kepresidenan Republik Korea Selatan.
Nantinya, pada tahun 2024 semua anggota BTS akan menikmati kenaikan gaji militer mereka sebesar 25% sebagai bagian dari kenaikan gaji universal untuk semua yang mengikuti wajib militer.
Sementara itu para anggota BTS masih memperoleh pendapatan pasif sebagai pemegang saham utama HYBE.
Adapun nilai akumulasinya tercatat sebesar 100 miliar Won Korea atau setara dengan Rp 1,2 triliun sesuai harga penutupan saham pada 21 Desember 2023 lalu.
Pendapatan tersebut diperoleh dari streaming lagu, royalti, dukungan komersial, serta penjualan album dan memperkaya kekayaan bersih personil BTS selama mereka menjalani wajib militer.*