RADARMUKOMUKO.COM - Isra Miraj adalah salah satu peristiwa agung dan mukjizat yang dianugerahi oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad dalam satu malam saja. Peristiwa ini menjadi momen penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa ini lah Rasulullah diperintahkan oleh Allah SWT untuk melaksanakan shalat lima waktu, yang merupakan salah satu rukun Islam yang paling pokok.
Perjalanan Isra Miraj terdiri dari dua bagian, yaitu Isra dan Miraj. Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, yang dilakukan dengan menggunakan Buraq, seekor binatang mirip kuda yang dapat terbang. Buraq memiliki kecepatan yang sangat tinggi, sehingga dapat menempuh jarak yang jauh dalam waktu yang singkat. Dalam perjalanan Isra, Nabi Muhammad uga berhenti di beberapa tempat bersejarah, seperti Bukit Sinai, Betlehem, dan Yordania.
BACA JUGA:Ingin Berlibur Ke Jamaika? Kamu Wajib Melihat 3 Landmark yang Ikonik dari Negara Ini, Apa Saja?
Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Aqsa ke langit dan surga, yang dilakukan dengan menggunakan Rafraf, seekor binatang mirip burung yang dapat terbang. Rafraf memiliki sayap yang sangat besar, sehingga dapat membawa Nabi Muhammad naik ke langit. Dalam perjalanan Miraj, Nabi Muhammad bertemu dengan para malaikat, para nabi, dan Allah SWT sendiri. Nabi Muhammad juga melihat berbagai pemandangan yang menakjubkan dan menyeramkan, seperti surga, neraka, sidratul muntaha, dan lain-lain.
Perjalanan Isra Miraj terjadi pada tahun ke-10 kenabian Nabi Muhammad, lebih dari setahun sebelum hijrahnya ke Madinah. Waktu peristiwa ini terjadi tidak ada kesepakatan bulat antara para ulama dan sejarawan Muslim, tetapi diyakini secara luas bahwa peristiwa ini terjadi pada tanggal 27 Rajab, yang merupakan salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam.
Perjalanan Isra Miraj memiliki makna yang sangat dalam bagi kehidupan umat beriman. Peristiwa ini menunjukkan kebesaran Allah SWT dan keagungan-Nya, serta meneguhkan kenabian Nabi Muhammad di luar pemahaman manusia. Peristiwa ini juga menjadi bukti cinta Allah SWT kepada Nabi Muhammad, yang memberikan beliau penghiburan dan kehormatan di tengah kesedihan dan kesulitan yang beliau alami. Peristiwa ini juga menjadi bukti kebenaran Islam sebagai agama yang sempurna dan rahmat bagi seluruh alam.
BACA JUGA:Film Fantasi WONKA Akan Menemani Kamu Saat Liburan Desember Nanti, Bagaimana Kisahnya?
Perjalanan Isra Miraj juga mengandung banyak pelajaran dan hikmah bagi umat Islam. Salah satunya adalah pentingnya shalat sebagai tiang agama dan sarana komunikasi langsung dengan Allah SWT. Shalat adalah kewajiban yang pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad, dan juga yang pertama kali akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat. Shalat juga merupakan cara untuk mengucapkan syukur, memohon ampun, meminta pertolongan, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Selain itu, perjalanan Isra Miraj juga mengajarkan kita tentang keutamaan Masjidil Haram dan Masjidil Aqsa sebagai dua dari tiga masjid yang disunnahkan untuk berziarah. Kedua masjid ini memiliki kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT, dan memiliki banyak sejarah dan keistimewaan yang berkaitan dengan para nabi dan rasul. Masjidil Haram adalah tempat yang paling dicintai oleh Allah SWT, dan Masjidil Aqsa adalah tempat yang pertama kali dikiblatkan oleh umat Islam.
BACA JUGA:3 Tips Membasmi Cicak yang Mengganggu di Rumah, Salah Satunya Gunakan Semprotan Nyamuk
Perjalanan Isra Miraj juga mengingatkan kita tentang keberadaan alam ghaib, seperti malaikat, jin, surga, neraka, dan lain-lain. Alam ghaib adalah bagian dari rukun iman yang harus kita yakini tanpa ragu. Alam ghaib juga merupakan bagian dari kekuasaan Allah SWT, yang tidak dapat dijangkau oleh akal dan indra manusia. Perjalanan Isra Miraj juga menunjukkan bahwa Allah SWT mampu melakukan apa saja yang dikehendaki-Nya, tanpa terbatas oleh ruang dan waktu.
Perjalanan Isra Miraj adalah salah satu mukjizat Nabi Muhammad yang paling menakjubkan dan mengagumkan. Peristiwa ini merupakan karunia Allah SWT yang tidak pernah diberikan kepada nabi dan rasul lainnya. Peristiwa ini juga merupakan bukti kecintaan Allah SWT kepada Nabi Muhammad, yang diangkat-Nya ke derajat yang sangat tinggi. Semoga kita dapat mengambil pelajaran dan hikmah dari perjalanan Isra Miraj, dan semakin mencintai Nabi Muhammad sebagai suri tauladan kita.*